Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Kutai Timur Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

DPRD Kotim Dorong Pengganti Sekda Dilelang

  • 14 Februari 2016 - 11:44 WIB

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur mendorong agar posisi sekretaris daerah (Sekda) melalui lelang jabatan. Tujuannya agar membuka kesempatan seluas-luasnya bagi para pejabat yang memenuhi syarat bersaing secara sehat dalam menduduki posisi itu.

'Lelang jabatan sebagai bagian dari keterbukaan di era reformasi sekarang. Ini juga dibutuhkan agar pemilihan sekda berjalan lebih netral dan mengutamakan profesionalitas sesuai kapasitasnya,' kata Ketua DPRD Kotim Jhon Krisli, saat dihubungi, Minggu 913/2/2016).

Sekda Kotim saat ini dijabat Putu Sudarsana yang mulai menjabat sejak 2010. Namun, pada Juni 2016 dia akan mengakhiri kariernya sebagai sekda karena sudah memasuki usia pensiun.

Belakangan mencuat beberapa nama pejabat yang digadang-gadang akan menduduki posisi Sekda, seperti Asisten II Setda Kotim Halikinoor, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Fajrurahman, Kepala Dinas Pendidikan Suparmadi, Kadis PU Machmoer, Kadishubkominfo Fadlian Noor, Kadishutbun Sanggul Lumban Gaol, dan Kepala Pelaksana BPBD Kotim Rukmana Priyatna.

Menurut Jhon, lelang jabatan merupakan salah satu implementasi penerapan pemerintahan yang bersih dan akuntabel. Tetapi lelang jabatan bukan layaknya tender pengadaan barang dan jasa. ini dimaksudkan agar proses pemilihan sekda berjalan lebih terbuka dan fair.

'Artinya, siapa saja (pejabat) yang memang memenuhi syarat dan kriteria, dapat mendaftar dan ikut dalam lelang jabatan itu,' cetus dia.

Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Kotim yang membidangi pemerintahan Handoyo J Wibowo, mengatakan lelang jabatan sekda sebenarnya menjadi amanat dari Undang-Undang Nomor 5/2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN). Apabila nantinya jabatan Sekda Kotim dilelang, pihaknya berharap agar seleksi dilakukan oleh tim kerja yang profesional.

'Sehingga akan menghasilkan sekda yang mampu menjaga indepensi PNS, serta mengawal jalannya pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Kotim,' ujar dia. (RF/m) 

Berita Terbaru