Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Kepulauan Anambas Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Dua Pelaku Pembunuh Sujiono Diringkus

  • Oleh Hairul Saleh
  • 03 Mei 2016 - 16:15 WIB

BORNEONEWS, Kasongan - Masih ingat dengan kasus pembunuhan Sujiono alias Nanung (26) yang tewas ditikam saat tertidur pulas usai mengikuti acara tiwah pada Juli 2015 di Desa Geragu, Kecamatan Pulau Malan Akhirnya para pelaku pembunuhan itu ditangkap aparat kepolisian.

Pelaku pembunuhan sebanyak dua orang, yakni Amirson dan Hartono. Motif pembunuhan keji itu dilatarbelakangi rasa sakit hati, lantaran tersangka tidak terima dilempar kertas oleh korban saat pesta minuman keras (miras).

Kapolres Katingan AKBP Tato Pamungkas Suyono SIK menjelaskan, penangkapan kedua tersangka ini merupakan hasil pengembangan dari tersangka Hartono yang lebih dulu tertangkap. Dari informasi yang didapatkan itu, polisi kemudian melacak pelarian Amirson dan akhirnya menangkap tersangka disebuah kawasan hutan di Kabupaten Lamandau.

"Sejak awal identitas keduanya sudah kita pegang, namun pelarian tersangka Amirson ini sangat lincah, bahkan beberapa kali operasi kita gagal," ucap AKBP Tato saat gelar perkara di Mapolres Katingan, Selasa (3/5/2016).

Menurut Kapolres, kasus ini merupakan pembunuhan berencana yang dilatarbelakangi dendam sakit hati karena tidak terima dilempar kertas oleh korban saat mereka pesta miras pada acara ritual Tiwah.

"Hartono tugasnya sebatas membantu dan ikut merencanakan, sedangkan eksekusinya dilakukan oleh tersangka Amirson dengan menggunakan sebilah keris kecil yang sudah dipersiapkan. Keduanya lalu melarikan diri," jelasnya.

Guna mempertanggung jawabkan perbuatan itu, keduanya diganjar pasal 340, 55 dan 338 tentang pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman mati atau penjara seumur hidup.

Untuk diketahui, korban merupakan warga RT 01 RW 01 Desa Rantau Bangkiang Kecamatan Sanaman Mantikei. Sujiono tewas bersimbah darah diteras rumah milik Suyadi warga Desa Geragu Kecamatan Pulau Malan, Jumat (26/6) sekitar pukul 19.00 Wib. Bapak satu anak itu tewas kehabisan darah akibat luka tusukan di dada sebelah kirinya.

Sebelum diberitakan,, korban beserta rekannya menghadiri acara adat Tiwah di Desa Dahian Tunggal, Kecamatan Pulau Malan. Menjelang Maghrib, keduannya memutuskan pergi ke Desa Geragu dan tidur tiduran di teras rumah warga.

Tak lama, muncul orang tak diketahui dan langsung menancapkan sebilah pisau jenis badiknya ke dada kiri korban hingga mematahkan rusuk kirinya yang menyebabkan korban meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP). (HAIRUL SALEH/m)

Berita Terbaru