Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Medan Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bambang Mengakiri Hidup Dengan Gantung Diri

  • 08 Mei 2016 - 20:10 WIB

BORNEONEWS, Kuala Kapuas - Bambang Hatono, 24, warga Jalan Bakti Abri RT 18, Kelurahan Murung Keramat Kecamatan Selat, mengakhiri hidupnya dengan menggantung diri di dalam kamarnya. Ia mengunkan seutas tali nilon berwarna oranye.

Menurut penuturan Kanit Reskrim Polsek Selat  Ipda M Rizal, sebelumnya korban mengikuti bapaknya bekerja di Banjarmasin. Kemudian kembali ke Kapuas dan sempat menginap di tempat keluarganya di Jalan Mahakam selama empat hari. Ia lalu kembali ke rumah ibunya di Murung Keramat.

"Pada saat kejadian korban di dalam kamar. Saat itu ibunya sedang sakit. Kebetulan saat di rumah ada adiknya Rionaldo, 14,"k ata Iptu Rizal ketika ditemui, Sabtu (7/5/2016), pukul 11:35 00 wib.

Berdasarkan informasi yang di himpun Borneonews, sebelum bunuh diri, korban berada di dalam kamar. Saat itu adiknya pergi mandi ke sungai. Saat kembali, sang adik terkejut melihat kakaknya sudah tak bernyawa lagi dengan menggantungkan diri di kamar.  Sontak saja seisi rumah menjadi ribut mendengar teriakan adiknya korban. Lalu dibantu para tetangga, korban diturunkan dari jeratan tali oleh kakaknya.

"Saat itu korban terlihat di dalam kamar sebelum adinya pergi mandi ke sungai. Kemudian kembali terkejut melihat kakaknya sudah tergantung di dalam kamar. Langsung saja histeris dan sempat membuat kaget ibunya saat di kamar sebelah dalam keadaan sakit. Tetangga,mencobah penyelamat nyawa korban, tetapi sudah tidak tertolong lagi," ungkapnya.

Dari keterangan keluarga korban, lanjut Ipda Rizal , saat kembali dari Banjarmasin, korban tidak menunjukan tanda-tanda mencurigakan.

"Korban tidak menunjukan gejala apa-apa saat pulang dari banjarmasin, misalnya ngelamun dan menyendiri itu pun tidak nampak pada diri korban. Tetapi kita akan meminta keterangan dari ayah korban apakah ada masalah," pungkasnya. (DJEMMY NAPOLEON/m)

Berita Terbaru