Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Sleman Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Basmi Narkoba Prioritas Kapolres Baru

  • 13 Mei 2016 - 20:17 WIB

BORNEONEWS, Kapuas - Dalam 100 hari pertama AKBP Jukiman Situmorang,SIK, sebagai Kapolres Kapuas yang baru, menjadikan bahaya Narkoba sebagai program prioritas serta penanganan kekerasan terhadap perempuan dan anak yang semakin meningkat. Jukiman Situmorang yang sebelumnya menjabat Kapolres Kota Palangka Raya menggantikan AKBP Hendra Rochmawan yang akan menjabat Kepala SPN Cilik Riwut Kalimantan Tengah.

Menurut Jukiman, Kabupaten Kapuas merupakan gerbang Kalimantan Tengah, sehingga perlu pengawasan ekstra ketat dengan mengantisipasi kejadian yang akan bergejolak di masyarakat. Terutama peredaran narkoba yang sudah merambah sampai di kalangan bawah, selain kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta faham radikal.

"Sebelum pemberantasan narkoba, saya akan melakukan pembersihan terhadap anggota Polres dulu, baik itu pemakai, pengedar maupun yang back up bandar narkoba, setelah itu bergerak ke kalangan masyarakat," kata AKBP Jukiman saat diwawancarai awak media, Jumat (13/5/2016) siang.

Saat ini keprihatinan terhadap peredaran narkoba mengemuka, karena sudah merusak generasi muda, sehingga diperlukan penanganan serius semua pihak, baik orang tua, dunia pendidikan, tokoh masyakat dan tokoh agama untuk bersama-sama berkomitmen memberantas narkoba.

"Peredaran narkoba ini sangat memprihatinkan, dengan harga relatif murah sehingga para pelajar pun bisa menikmati dan tentu polisi sebagai aparat penegak hukum tidak tinggal diam. Kami akan berantas sampai ke akar-akarnya. Tentu polisi tidak bisa bekerja sendiri tanpa ada dukungan dari seluruh eleman masyarakat, baik itu guru, orang tua dan masyarakat untuk melihat perubahan dan tingkat laku dari anak -anak kita sendiri," tegasnya.

Selain itu, sekarang ini fenomena kekerasan terhadap perempuan dan anak semakin meningkat. Karena itu, ini menjadi perhatian serius bagi Kepolisian karena tingkat kriminal semakin memprihatinkan. Akan dilakukan pola pencegahan terkait kekerasan  dalam rumah tangga (KDRT), agar bisa dikurangi. Kapolres akan mengundang rukun tetangga (RT) agar menyatukan visi untuk mengurangi terjadinya tindak KDRT, bila perlu di hapuskan sehingga tidak ada lagi korban kekerasan terhadap perempuan dan anak.

"Peran RT sangat penting untuk mengantisipasi terjadinya KDRT di lingkungan masyarakat," ungkapnya. (DJEMMY NAPOLEON/N).

Berita Terbaru