BORNEONEWS, Barito Selatan - Warga Nahdlatul Ulama (NU) di Buntok, Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah, pada malam pertengahan bulan Sa'ban, memadati setiap masjid dan muslah di lingkungannya,  guna memperbanyak ibadah di malam Nisfu Sa'ban, Sabtu (21/5/2016). Tradisi untuk beribadah, melaksanakan shalat hajat berjamaah dan ibadah lainnya,  di malam Nisfu Sa'ban ini, hanya dilakukan oleh warga Nahdliyin.

"Saya yakin, pada  malam Nisfu Sa'ban ini, seluruh warga nahdliyin, tidak hanya di Barsel, tapi di seluruh Indonesia bahkan di seluruh dunia, akan memperbanyak ibadahnya terutama bagi  yang menyakini bahwa malam ini adalah termasuk malam yang diistimewakan oleh Allah SWT bagi umat Muhammad ," ujar Katua NU Barsel H Suryadi Tamsi kepada PPost di Bunto, Sabtu (21/5/2016).

Menurut Suryadi, biasanya setelah memperbanyak ibadah di malam Nisfu Sa'ban, warga NU akan menjalankan ibadah puasa sunat. "Puasa di pertangahan bulan sa'ban ini hanya  puasa sunat, artinya  hukumnya tidak diwajibkan bagi umat muslim. Akan tetapi bagi warga yang tidak menjalankan ibadah puasa tersebut, kiranya dapat menghargai bagi yang menjalankan ibadah puasa," tegasnya.

Ia juga mengatakan, di  Indonesia ini mulai banyak bermunculan berbagai  aliran ibadah Islam.  Walau demikian adanya kata Suryadi, kiranya kita tetap dalam satu kesatuan Muslim dan jangan saling menyalahkan. Perbedaan paham atau mazhab itu, kata dia, boleh saja. Tapi, jangan menganggap pemahaman orang lain itu salah. "Silahkan menjalankan ibadah sesuai keyakinan masing- masing, semoga kita mendapat Rahmat Allah SWT. " (Hly/N).