Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Balangan Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kotim Perlihatkan Diri Sebagai Daerah Swasembada Beras

  • Oleh Rafiuddin
  • 24 Mei 2016 - 21:23 WIB

BORNEONEWS-Sampit:  Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur semakin optimistis mampu mewujudkan swasembada beras pada 2017. Hal itu terbukti dengan hasil pertanian padi di wilayah selatan cukup melimpah dan menjanjikan.

'Kalau kita perhatikan hasil pertanian luar biasa, khususnya padi yang dihasilkan oleh kelompok tani di wilayah selatan. Kita yakin Kotim mampu mewujudkan swasembada beras pada 2017 mendatang,' kata Bupati Kotim Supian Hadi saat menghadiri panen raya padi di Desa Parebok, Kecamatan Teluk Sampit, Selasa (24/5/2016).

Pemerintah Kotim terus menggenjot produksi pertanian di daerah itu. Percetakan sawah baru hamper dilakukan disemua kecamatan. Namun luasan lahan yang paling banyak adalah di wilayah selatan. Dimana wilayah selatan memang sudah ditetapkan sebagai daerah sentra pertanian padi.

Supian Hadi mengaku bangga atas jerih payah para petani, pejuang pangan yang bekerja keras menanam padi guna meningkatkan produksi beras di daerah itu. Bahkan dirinya menegaskan, pada 2017 mendatang Kotawaringin Timur akan mampu mencapai swasambada beras, sehingga kedepannya Kotim tidak akan lagi mendatangkan beras dari daerah luar.

'Kami akan terus mendorong petani dengan memberikan bantuan alat pertanian, pencetakan sawah untuk meningkatkan produksi beras. Untuk mencapai target ini, kami minta  para petani agar mampu menaikkan produksi padi,' harapnya.

Bupati dua periode ini mengaku, bahwa pada kepemimpinannya periode pertama, Kotim masih banyak mengalami kekurangan beras. Bahkan pada masa akhir jabatannya pada 2015, Kotim masih kekurangan 18.000 ton beras.

Namun seiring dengan banyaknya para kelompok tani melakukan perluasan lahan pertanian dan menghasilkan produksi beras, pada 2016 ini, Kotawaringin Timur hanya mengalami kekurangan 4.500 ton beras.

'Saya yakin meningkatnya jumlah panen padi yang dihasilkan kelompok-kelompol tani ini, pada tahun 2017 Kotim akan mencapai swasambada beras. Pada tahun 2018 kita mampu surplus beras, dan pada tahun  2019 Kotim akan mampu mengirim beras untuk bisa memenuhi kebutuhan beras di kabupaten-kabupaten lain di Kalimantan Tengah,' katanya.

Terkait apa yang menjadi sasaran dan kebutuhan petani, nanti melalui Dinas pertanian peternakan Penyuluhan dan Ketahanan Pangan akan diwujudukan. Selain itu, pihaknya juga akan memperjuang kebutuhan petani melalui pemerintah pusat dan pemerintah provinsi untuk dapat membantu semua kebutuhan yang diperlukan. (FI/*)

Berita Terbaru