BORNEONEWS, Palangka Raya -  Kepala Rumah Sakit  Umum Daerah (RSUD) Doris Sylvanus, dr Ryan Tangkudung membenarkan niat Gubernur Kalteng Sugianto Sabran mengadopsi bayi Eliza Az-Zahra. Saat ini bayi berjenis kelamin perempuan ini masih dalam perawatan.

"Sekarang kondisinya membaik, beratnya sudah dua kilogram. Sementara untuk pengurusan adopsi oleh gubernur ini diurus pihak Dinas Sosial Kota Palangka Raya," ungkap Ryan saat diwawancarai di sela-sela syukuran ulang tahun Gubernur Kalteng Sugianto Sabran di Istana Isen Mulang, Selasa (5/7/2016).

Saat ini, menurut Ryan Tangkudung, bayi Eliza masih di ruang perawatan khusus. "Tiap hari kita tangani," tambanya.

Sementara itu Kepala Dinas Sosial Provinsi Kalteng, Guntur Talajan pada kesempatan yang sama menyebutkan pengurusan oleh Dinsos Kota masih belum selesai.

"Sekarang masih di bawah perawatan Dinas Kesehatan dan rumah sakit. Standarnya mungkin sekitar dua minggu dari sekarang baru akan diambil oleh Dinsos Kota. Diambil dalam arti perlindungan dan pengurusan adopsi," jelas Guntur Talajan.

Setelah diurus oleh Dinsos Kota barulah dokumen akan diserahkan kepada Dinsos Provinsi Kalteng.

"Kalau di kita Dinsos Kalteng kalau lengkap syarat satu hari selesai. Nanti setelah itu ke pengadilan untuk pengurusnnya. Yang pasti selesaikan perawatan di RS, baru nanti akan masuk ke Dinsos. Nanti kalau sudah sampai ke meja saya, akan saya informasikan," tutup Guntur.

Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran telah mengadopsi bayi Eliza Az-Zahra. Hal ini diungkapkan Gubernur Sugianto dalam sambutannya saat menggelar syukuran HUT ke-43 di Istana Isen Mulang, Rumah Jabatan Gubernur, Selasa (5/7/2016). 

"Saya katakan kepada dr Ryan (Kepala RSUD Doris Sylvanus), biar saya yang ambil, saya yang adopsi,," ungkap Gubernur Sugianto. (TESTI PRISCILLA/m)