Aplikasi Pilgub (Pemilihan Gubernur) Propinsi Kalimantan Tengah Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Tewas 'Kesetrum' Setelah Tebang Pohon Masih Tersangkut di Atas Pohon, Tidak Ada Berani Menolong

  • 25 Juli 2016 - 19:50 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Karno, warga RT 8, Pangkalan Lima, Kecamatan Arut Selatan (Arsel),  tewas setelah tersengat listrik saat menebang pohon. Saat kejadian, tidak satupun warga sekitar berani menolong korban.

Berdasarkan keterangan dari salah satu warga yang melayat korban, peristiwa itu terjadi di jalan Desa Pangkalan Lima, RT 2, pada Senin (25/7/2016) sekitar pukul 15.30. Ketika korban memotong dahan pohon, salah satu rantingnya tersangkut di kabel listrik sehingga korban tersengat aliran listrik. Akibatnya, korban meninggal dunia dengan posisi tersangkut di pohon.

"Awalnya tidak ada yang berani menolong. Setelah memastikan aliran listrik terputus, korban baru diturunkan dari atas pohon. Listriknya dipadamakan dulu," bebernya.

Setelah korban dievakuasi, pihak keluarga memohon agar korban langsung dibawa ke kediamannya karena keluarga telah menerima peristiwa itu sebagai musibah. 

"Keluarganya tak mau korban dibawa ke rumah sakit, mereka meminta untuk dibawa pulang saja ke rumahnya," ujarnya.

Sementara warga RT 2, Desa Pangkalan Lima, Suryadi menjelaskan, sebelum meninggal, korban dimintai tolong untuk menebang pohon milik salah satu warga setempat. 

Namun, nasib nahas tak terhindarkan. Korban meninggal dunia setelah tersengat aliran listrik lantaran salah satu ranting pohon tersangkut kabel milik PLN.

"Korban dimintai tolong tetangganya untuk menebang pohon. Namanya musibah tidak ada yang tahu," tuturnya. (UD/m)

Berita Terbaru