Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Kediri Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Dishubkominfo Harus Berperan Aktif Awasi Muatan Angkutan di Gunung Mas

  • 26 Juli 2016 - 18:50 WIB

BORNEONEWS, Gunung Mas - Aanggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Evandi Juang mengingatkan Dinas Perhubungan Informasi dan Telekomunikasi (Dishubkomimfo) agar berperan aktif mengawasi mobil angkutan dan muatan angkutan di wilayah kabupaten bermoto Bumi Habangkalan Penyang Karuhei Tatau.

"Kita minta supaya muatan angkutan di daerah ini selalu diawasi. Untuk itu dinas terkait (Dishubkominfo), jangan sampai lengah melakukan pengawasan," kata Evandi kepada wartawan di ruang kerja ketua DPRD Gumas, Selasa (26/7/2016) siang.

Menurut politisi Nasdem itu, pengawasan terhadap muatan mobil angkutan bukan tanpa alasan. Hal itu untuk mengantisipasi adanya angkutan melebihi tonase. Terutama angkutan perusahaan besar swasta (PBS) yang beroperasi di daerah tersebut.

"Bila dibiarkan ada angkutan melebihi tonase akan berakibat kurang baik dan mengakibatkan jalan cepat rusak," tegas Evandi.

Anggota DPRD Gumas termuda itu menuturkan, beberapa hari terakhir ia melihat ada salah satu mobil milik PBS yang berukuran cukup besar melintas di ruas Kuala Kurun-Palangka Raya dan masuk ke wilayah Gumas. Untuk itu jangan sampai dibiarkan ada angkutan bermuatan berlebihan.

"Kita tidak melarang siapa pun melintas jalan umum. Baik jalan kabupaten mau pun jalan provinsi, namun muatan harus sesuai klasifikasi jalan dan jangan bawa muatan berlebihan," cetus dia.

Pada kesempatan tersebut, Evandi meminta kepada Dishubkominfo untuk menindak tegas bila ada mobil angkutan yang muatannya berlebihan melintasi di wilayah Gumas. Pasalnya, bila jalan rusak yang merasakan dampaknya adalah masyarakat.

"Intinya kita minta harus melakukan antisipasi terlebih dahulu. Jangan bila jalan sudah rusak baru ribut. Seperti saat ada kerusakan di ruas Kuala Kurun-Palangka Raya beberapa waktu lalu. Hal itu berdampak kurang baik untuk kelancaran arus lalu lintas," pungkasnya. (EPRA SENTOSA/m)

Berita Terbaru