BORNEONEWS, Kasongan - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) mulai terjadi di wilayah Kecamatan Tasik Payawan dan Kecamatan Katingan Hilir, Kabupaten Katingan. Dampak kemarau tahun ini sudah menyebabkan terjadinya kebakaran lahan dan hutan di wilayah hukum Polres Katingan.

"Kita mendapat laporan bahwa hari Rabu (24/8) sore ada kebakaran lahan di Desa Luwuk Kanan Dusun Hampangen Kecamatan Tasik Payawan seluas sekitar empat hektare," ucap Kapolres Katingan, AKBP Tato P Suyono, di Kasongan, Kamis (25/8/2016).

Menurutnya, saat itu anggota Polsek Tasik Payawan dan Polsek Katingan Hilir, Pol PP Katingan, BPBD dan Damkar langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP) guna memadamkan kebakaran tersebut. "Hari ini kita akan cek lagi ke lapangan, sebab informasinya ada lagi lahan di sekitar tempat itu yang terbakar," ucapnya.

Kapolres Katingan menegaskan pihaknya bakal tegas dalam penanganan kasus kebakaran lahan hutan pada musim kemarau tahun 2016 ini. "Kita akan proses terhadap pelaku pembakar lahan dan hutan itu jika diketahui yang bersangkutan sengaja membakar lahan tersebut," tegasnya.

Kapolsek Katingan Hilir, Ipda Setyo Sidik Pramono mengakui, kebakaran lahan di Desa Luwuk Kanan Dusun Hampangen ini telah menghanguskan puluhan tanamam jabon. "Kita kemarin membekup Polsek Tasik Payawan dalam penanganan kebakaran lahan di Hampangen itu," kata Kapolsek Setyo.

Kapolsek mengaku dari hasil penyelidikan Polisi kemudian mengamankan salah seorang warga yang diduga sebagai pelaku pembakaran lahan di Hampangen tersebut. "Penanganan tersangka pembakaran lahan itu oleh Polsek Tasik Payawan," ucapnya.

Sedangkan di wilayah hukumnya, Kecamatan Katingan Hilir sendiri, sebut Kapolsek sejauh ini ada satu titik api yaitu awal bulan lalu.

"Saat itu sekitar sehektar lahan di belakang Kantor PLN Rayon Kasongan yang terbakar, dan saat itu meski pemilik lahan mengaku tidak membakar tapi kami tetap memeriksa serta memberikan teguran dan yang bersangkutan membuat pernyataan," imbuh Kapolsek Katingan Hilir, Ipda Setyo Sidik Pramono. (ABDUL GOFUR/N).