Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pemkab Kotawaringin Timur Diminta Tambah Kapal Penyeberangan

  • Oleh M. Rifqi
  • 28 Agustus 2016 - 19:05 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Masih terisolasinya wilayah seberang Kota Sampit, terutama Kecamatan Seranau yang hanya dipisahkan Sungai Mentaya mengakibatkan roda ekonomi di daerah ini bergerak lamban. Pemkab Kotawaringin Timur pun diminta memfasilitasi penyediaan kapal penyeberang yang mampu mengangkut kendaraan roda empat agar distribusi barang dan jasa di wilayah ini bisa berkembang.

Hal tersebut diungkapkan Anggota Komisi IV DPRD Kotim Agus Seruyantara. Menurutnya, selama ini kapal penyeberangan yang tersedia hanya mampu mengangkut kendaraan roda dua. Ketiadaan kapal penyeberang yang bisa mengangkut mobil mengakibatkan banyak kebutuhan pokok dari dan ke wilayah seberang sulit dilakukan.

'Kami di Komisi IV DPRD Kotim akan mengundang Dishub untuk menyampaikan bagaimana masyarakat Seranau menginginkan agar ada kapal penyeberangan yang bisa mengangkut mobil setiap hari. Hal ini sebagai upaya agar perekonomian disana bisa menggeliat,' kata dia, saat dihubungi, Minggu (28/8/2016).

Keinginan adanya kapal yang bisa membawa mobil tersebut, lanjut Agus wajar. Sebab, impian adanya jembatan penyeberangan yang menghubungkan Kota Sampit dan wilayah seberang juga belum jelas. Belum lagi banyak ditemukan infrastruktur jalan di Kecamatan Seranau yang rusak. Sedangkan anggaran untuk penanganganan infrastruktur di wilayah itu berbiaya besar karena hanya bisa dicapai melalui transportasi sungai.

'Harapan kami pemkab melalui dinas perhubungan komunikasi dan informatika (Dishubkominfo) bisa menyediakan kapal penyeberang yang mampu mengangkut mobil. Kalaupun belum ada anggaran untuk itu, bisa difasilitasi dengan menggandeng pihak ketiga,' saran politisi PDI Perjuangan itu. (RIFQi/m)

Berita Terbaru