Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Buton Utara Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bupati Barito Utara Minta PLN Jangan Paksakan Masyarakat Pasang 1300 Watt

  • Oleh Ramadani
  • 28 September 2016 - 15:16 WIB

BORNEONEWS, Muara Teweh ' PLN jangan paksakan pasang meteran listrik 1200 watt. Dengan telah beroperasinya pembangkit listrik tenaga mesin gas (PLTMG) Bangkanai, pihak PLN adakan pemasangan listrik terhadap permintaan masyarakat. PLN mewajibkan masyarakat memakai 1300 Watt. Hal ini menjadi perhatian dari DPRD Barito Utara dan Bupati Barito Utara, H. Nadalsyah.

'Hal ini berdasarkan laporan dari masyarakat Desa Tumpung Laung yang ingin memasang jaringan listrik di rumahnya, mereka diwajibkan dengan pemasangan daya 1300 watt,' kata anggota DPRD Barito Utara, Taufik Nugraha, di Muara Teweh, Selasa (26/9/2016).

Taufik mengatakan, pihak PLN jangan sampai memaksakan kepada masyarakat khususnya masyarakat miskin untuk memakai 1300 Watt demi menikmati listrik. Menurutnya pihak PLN hendaknya memberikan toleransi atau keringanan kepada masyarakat miskin dalam hal menikmati jaringan listrik, paling tidak masyarakat miskin hanya menggunakan jaringan dengan daya 900 watt.

Tentunya ini sangatlah membuat dampak besar dari kemampuan masyarakat, khususnya Desa Tumpung Laung, di tengah menurunnya ekonomi masyarakat akibat  dampak krisis ekonomi global.

'Hendaknya pihak PLN dapat memperhitungkan kemampuan masyarakat, jangan sampai membebankan masyarakat untuk menikmati jaringan listrik,' harapnya.

Bupati Barito Utara, H Nadalsyah juga meminta pihak PLN, agar dapat membantu masyarakat dalam hal pemasangan daya jaringan listrik. Apalagi Barito Utara merupakan pemasok listrik dengan tenaga gas di Desa Karendan. 'Barito Utara merupakan tuan rumah untuk daya listrik tenaga gas, hendaknya ini dapat menjadi toleransi kepada masyarakat Barito Utara dalam mendapatkan jaringan listrik,' jelas pria yang akrab disapa Koyem ini. (RAMADANI/N).

Berita Terbaru