Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Dumai Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Padam Listrik Molor, Kotawaringin Barat Nyaris Lumpuh

  • Oleh Raden Aryo Wicaksono
  • 27 September 2016 - 18:04 WIB

BORNEONEWS, Kobar - Pemadaman listrik oleh PLN, sejak Selasa (27/9/2016) pagi, nyaris membuat Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah lumpuh. Berbagai kegiatan warga, termasuk dinas instansi pemerintahan, tak dapat efektif terlaksana. 

Pemadaman listrik yang dilakukan tersebut molor, alias tak sesuai jadwal. Sedianya dijadwalkan mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 14.00 WIB. Namun dalam pelaksanaannya, hingga malam ini, pukul 18.00 WIB, aliran listrik di Kota Pangkalan Bun dan sekitarnya tak juga normal.

Pemadaman listrik selama lebih dari 7 jam tersebut juga mengakibatkan persiapan rapat gabungan pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2016 di DPRD Kobar, Selasa (27/9/2016) malam, terganggu. Lantaran, dinas instansi terkait, kesulitan mengakses data yang akan disajikan dalam rapat anggaran.

"Tidak tahu jadi atau tidak (rapat anggaran). Soalnya kita kesulitan menyiapkan data-data yang dibutuhkan, yang ada di komputer. Karena listriknya sampai sore ini belum juga menyala," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kobar, Selasa (27/9/2016).

Hal senada juga disampaikan Muslihudin, seorang pengelola warung jasa fotocopi di Jalan Sutan Syahrir, Pangkalan Bun. Akibat padam listrik yang molor tak sesuai jadwal, sejumlah orderan fotocopi dari para pelanggannya dapat selesai tepat waktu. Bahkan, dirinya terpaksa menutup tokonya lebih awal dari hari-hari biasanya.

"Katanya sampai pukul 14.00 WIB sudah normal. Mana, sampai pukul 16.30 WIB tidak nyala juga. Banyak orderan yang tidak bisa selesai, dan lebih baik tutup saja. Enggak jelas kapan nyalanya," keluh Muslihudin.

Manager PLN Rayon Pangkalan Bun, Purwanto menuturkan, selain melakukan pemasangan kabel listrik, Selasa (27/9) pihaknya juga mengganti coupling dan potensial trafo (PT) yang beberapa waktu sebelumnya mengalami kerusakan di Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Kumai. PLN juga melakukan pembersihan atau perampalan pepohonan di jalur interkoneksi dan jaringan tegangan menengah (JTM) PLN.

"Terlalu banyak yang dikerjakan, mumpung padam total, termasuk pekerjaan di jaringan distribusi. Pelayanan teknis juga melakukan pemeliharaan jaringan dan perampalan pohon-pohon sawit. Yang di jaringan harus selesai. Yang utama di PLTD. Panel kubikel yang jebol potensial trafonya kemarin, hari ini ditambah dan diganti," kata Purwanto. (RADEN ARIYO/N).

Berita Terbaru