Aplikasi Pilkada Terintegrasi dengan Excel

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Wakil Ketua DPRD Kotim: Sayangkan Kekerasan Terhadap Wartawan

  • Oleh M. Rifqi
  • 02 Oktober 2016 - 15:40 WIB

BORNEONEWS, Kotim - Wakil Ketua DPRD Kotawaringin Timur, Parimus menyayangkan masih terjadi aksi kekerasan terhadap wartawan. Seorang wartawan, anggota PWI Barito Selatan mengalami kekerasan dari seorang wakil rakyat di Barsel, dibantu preman. Parimus mendukung aksi solidaritas mengutuk aksi kekerasan terhadap wartawan di Buntok, Barito Selatan itu.

"Seorang jurnalis (wartawan) merupakan bagian dari pilar demokrasi. Tidak selayaknya kekerasan itu terjadi," ujar Wakil Ketua DPRD Kotim, Parimus, saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (30/9/2016).

Menurut Parimus, semua pihak terutama yang sering menjadi objek pemberitaan, seperti pejabat pemerintah daerah, anggota dewan, maupun penegak hukum, harus menyadari pentingnya tugas wartawan dalam menyampaikan informasi maupun aspirasi masyarakat. Sehingga, media dan wartawan harus dipandang sebagai mitra kerja yang menjalankan fungsi sosial kontrol. 

Ketua DPC Partai Demokrat itu menilai, pekerja media memang rentan mengalami intimidasi, tekanan dan kekerasan, terutama yang berada di lapangan. Padahal, mereka bekerja sesuai dengan undang-undang dan tidak keluar dari kode etik jurnalistik. 

"Karena itu, jangan sekali-kali ringan tangan dengan wartawan, dan jangan dianggap remeh dengan melakukan intimidasi menggunakan kekerasan fisik. Cara-cara seperti itu sudah bukan zamannya lagi, sekarang semuanya serba terbuka dan setara di depan hukum," tegas dia.

Parimus berharap agar kedepannya ada edukasi kepada masyarakat, khususnya pihak-pihak yang sering menjadi objek pemberitaan, akan peran media. Sehingga, masyarakat dan pihak-pihak terkait paham dan mengerti kerja-kerja media. (M. RIFQI/N).

'

Berita Terbaru