BORNEONEWS, Kobar - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Pemkab Kobar) siap terlibat langsung dalam pembangunan jalan Pangkalan Bun-Kotawaringin Lama (Kolam). Rencananya, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) akan menggelontorkan Rp400 miliar untuk pembangunan jalan, dan jembatan di wilayah itu, mulai 2017.

"Selama ini Pemkab Kobar terus dilibatkan dalam pembangunan jalan Pangkalan Bun-Kolam. Termasuk pembangunan jalan layang sepanjang 2 kilometer yang telah menelan dana hingga Rp142 miliar. Kami siap dilibatkan kembali untuk penyambungan jembatan layang sepanjang 4 kilometer," kata Bupati Kobar, Bambang Purwanto, di Pangkalan Bun, akhir pekan lalu.

Bambang Purwanto mengatakan sudah berkomunikasi dengan Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran, terkait rencana pembangunan jembatan layang. Pasalnya, proyek itu akan menelan dana yang tidak sedikit. "Seperti disebutkan gubernur akan diupayakan dari dana APBN, APBD Provinsi dan kalau diminta dari APBD Kobar juga siap."

Menurut Bambang, proyek tersebut harus didukung, mengingat jalan Pangkalan Bun-Kolam sebagai penghubung antarkabupaten. Termasuk Kecamatan Kotawaringin Lama, Kobar, memiliki banyak potensi, mulai dari tempat wisata hingga perkebunan dan pertanian dalam artian luas.

"Jalan Pangkalan Bun-Kolam ini memang harus dipikirkan bersama. Termasuk menambah jembatan layang agar nanti tidak ada banjir lagi. Saya yakin Kolam juga bisa maju," bebernya.

Rencananya, pembangunan jalan, jembatan dan jalan layang yang akan dianggarkan hingga Rp400 miliar itu dimulai pada 2017. Masyarakab berharap, proyek tersebut cepat direalisasikan agar distribusi barang dan jasa bisa lancar. (FAHRUDDIN FITRIYTA/N).