Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Gorontalo Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Udin Tewas Gantung Diri karena Putus Asa Penyakitnya tidak Kunjung Sembuh

  • 08 Oktober 2016 - 15:35 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Sarifudin, alias Udin, 41,tewas gantung diri di ruang makan sebuah perumahan di Bukit Permata, RT 24, Kelurahan Madurejo, Kecamatan Arut Selatan, Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar).

Tewasnya korban tentu saja membuat warga sekitar heboh. Sesaat mendengar adanya korban gantung diri, tiga puluhan warga yang penasaran mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).

Pertama ditemukan, Sabtu (8/10/2016) sekitar pukul 06.00 WIB oleh istrinya, Erna, 40, Udin sudah dalam keadaan tergantung dengan tali tambang yang sebelumnya digunakan sebagai tali ayunan anaknya.

Berdasarkan keterangan dari sejumlah saksi, Udin nekat bunuh diri karena depresi (putus asa) lantaran penyakit komplikasi batu empedu yang dideritanya tidak kunjung sembuh meski sudah berobat kemana-mana.

"Korban awalnya ditemukan oleh istrinya dalam kondisi tergantung pada tali tambang," kata Kasat Reskrim Polres Kobar AKP Guntur Tri Bawono melalui Kanit Inafis Polres Kobar, Aiptu Ferdinand Abineno.

Hasil autopsi fisik bagian luar, terang Ferdinand, diduga korban murni bunuh diri. Melihat kondisi mayat, Dirinya juga memastikan korban belum lama meninggal saat pertama kali ditemukan.

"Tubuh korban masih dalam keadaan lemas. Belum terkujur kaku. Ditemukan pukul 06.00 WIB, diperkirakan korban meninggal sekitar 05.00 WIB," ucapnya.

Ciri-ciri identik korban bunuh diri juga ditemukan pada mayat. Sperma yang masih basah menguatkan dugaan korban bunuh diri dan belum lama meninggal. (FAHRUDDIN FITRIYA/m)

Berita Terbaru