BORNEONEWS, Kobar - Bupati Kotawaringin Barat, Bambang Purwanto berharap kepada Kepala Desa (Kades) yang terpilih dalam Pilkades serentak beberapa waktu lalu dapat bersinergi dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD).Saat menyelenggarakan pemerintahan desa, Kades dan BPD harus benar-benar dapat bekerjasama dengan baik dan mengedepankan asas musyawarah, mufakat dalam menyelesaikan setiap permasalahan, sehingga tidak menghambat proses pelayanan maupun pembangunan.

"Hubungan antara Kades dan BPD harus harmonis agar mampu memberikan pelayanan maksimal bagi masyarakat," tegas Bupati Kobar, Bambang Purwanto, di Pangkalan Bun, Selasa (11/10/2016).

Selain itu, antara Kades dan BPD diharapkan dapat memperhatikan kedudukan dan kewenangannya masing-masing. Hal ini penting dalam rangka pemberdyaaan masyarakat secara maksimal, mengingat pula BPD merupakan lembaga yang dibentuk mewakili masyarakat desa juga.

Dalam proses perencanaan Desa, kata Bambang, diharapkan dapat menyusun perencanaan pembangunanya dalam rangka penyelenggaraan pemerintah sebagai satu kesatuan dari perencanaan pembangunan daerah Kabupaten.

Bupati mengatakan, perencanaan pembangunan Desa dapat disusun sesuai dengan kewenangan  yang ada pada desa, dan wajib melibatkan lembaga kemasyarakatan yang ada. 

Terkait pengelolaan keuangan dan mekanisme keuangan  desa, mulai dari tahap perencanaan, pelaporan, tata usaha, dan pertanggungjawaban dapat dilakukan secara baik dan benar, tepat waktunya dan dapat diterima oleh masyarakat. 

"Kades dan BPD juga wajib menggali potensi desa secara maksimal," pungkas Bambang. (FAHRUDDIN FITRIYA/N).