Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pernikahan di Kotawaringin Timur Melonjak 100 Persen Pasca Idul Adha

  • Oleh Rafiuddin
  • 14 Oktober 2016 - 19:25 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Jumlah pasangan yang menikah di Kabupaten Kotawaringin Timur meningkat pasca Idul Adha 1427 Hijriyah,  Di Kecamatan Mentawa Baru Ketapang saja, jumlah pernikahan pada September 2016 meningkat hingga 100% lebih dibandingkan bulan lainnya.

'Usai lebaran Idul Adha lalu minat masyarakat untuk melangsungkan pernikahan memang tinggi. Kalau pada bulan-bulan biasanya jumlahnya yang tercatat di KUA Mentawa Baru Ketapang hanya sekitar 30 pasangan. Tapi September kemarin mencapai 70 pasangan,' kata Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Bachrodin, Jumat (14/10/2016).

Dari 70 pasangan yang melangsungkan pernikahan tersebut, kebanyakan dari mereka merupakan pasangan berusia antara 20-30 tahun. Tidak sedikit juga pasangan muda, sekitar 15 pasang.

Tingginya minat masyarakat menikah pasca idul Adha ini, kata Bachrodin, karena banyak umat Islam yang beranggapan bahwa selepas lebaran Idul Adha merupakan hari baik. Padahal semua hari merupakan hari yang baik, hanya bagaimana cara pasangan itu melanjutkan hari-harinya setelah menikah.

Selain itu, melonjaknya jumlah pernikahan di Kecamatan Mentawa Baru Ketapang juga terjadi sebelum memasuki bulan puasa, yang mencapai 60 pasangan. Meski jumlah pasangan yang melangsungkan pernikahan di wilayah itu, namun dia mengaku jumlah buku nikah yang ada masih mencukupi permintaan masyarakat.

Dengan meningkatnya jumlah pernikahan terebut, berarti saat ini Sampit lagi banyak penganten baru.

Tidak kalah dengan angka pernikahan, angka perceraian di Kabupaten Kotawaringin Timur ternya juga cukup tinggi. Tingkat perceraian meningkat drastis, tercatat hingga pada Agustus 2016, jumlah laki-laki yang menduda dan janda di daerah itu mencapai 473 orang. (RAFIUDIN/m)

Berita Terbaru