Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Dini Hari Distamben Kalteng Tangkap Basah Tongkang Angkut Bauksit

  • Oleh M. Muchlas Roziqin
  • 24 Oktober 2016 - 21:17 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya --   GUBERNUR Kalimantan Tenngah Sugianto Sabran tidak main-main. Kali ini ia membuktikan ucapannya, akan membongkar  pelabuhan tikus atau terminal khusus illegal yang ada di berbagai daerah. 

Adanya terminal illegal yang mengangkut berbagai macam bahan galian-tambang, dimaksudkan agar para pengusaha tersebut  bisa menghindari pajak daerah. 

Rombongan tim sidak gubernur Kalteng untuk cek bahan tambang di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)  bergerak dari Kota Palangka Raya sejak pukul 23.00 WIB. Tim yang dipimpin Kepala Dinas Pertambangan dan energi (Distamben) Kalteng  Ermal Subhan ini tiba pukul 02.25 WIB dini hari, Senin (24/10/2016) di  Desa Sudan, Kecamatan Cempaga Hulu, Kotim.

Kecurigaan Gubernur Kalteng Sugianto Sabran sehingga akhirnya  memerintahkan tim sidak turun, ada benarnya. Dini hari itu, sidak  aktivitas penambangan dan bongkar muat bauksit menemukan aktivitas  mencurigakan, diduga memanipulasi ijin berlayar dan tidak mengantongi  izin gubernur untuk mengangkut hasil tambang Kalteng keluar.

Ermal Subhan mengatakan, Sidak dilakukan sebagai tindaklanjut adanya  laporan dugaan aktivitas penambangan dan pengiriman bauksit ilegal atau tidak memiliki izin yang lengkap. Pantauan Borneonews yang ikut dalam rombongan tersebut, mendapati adanya ketidaksesuaian laporan  dengan di lapangan.

Sebab dalam informasi awal yang dihimpun tim, di Desa tersebut sedang ada aktivitas PT Citra Mentaya Abadi (CMA) memuat hasil tambang ke tongkang, namun saat interview dengan salah satu karyawan ternyata bukan CMA tapi PT Parenggean Makmur Sejahtera (PMS). Namun info terkait tugboat yang menarik tongkang untuk sementara benar. (RZ/why/*)

Berita Terbaru