BORNEONEWS, Kuala Kapuas - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran menyebutkan, pihak pemerintah provinsi berjanji akan terus berusaha maksimal mendorong pembangunan di segala bidang yang ada di kabupaten maupun kota di Kalteng. Salah satunya, dia berjanji akan berupaya maksimal agar pembangunan Pelabuhan Batanjung yang ada di Kecamatan Kapuas Kuala untuk segera dilanjutkan pada 2017.

Sebab pelabuhan tersebut nantinya akan menjadi jalur pengiriman batubara dan hasil perkebunan kelapa sawit, melalui kereta api dengan poros melalui titik awal di Kabupaten Murung Raya langsung menuju ke Pelabuhan Batanjung.

Ungkapan ini disampaikan Gubernur Kalteng usai memimpin upacara HUT Pramuka ke 55 tingkat Kalteng dan Raimuna Daerah yang dipusatkan di Stadion Panunjung Tarung Kapuas, Kamis (3/11). Gubernur mengaku tetap melakukan pembangunan yang masih belum tuntas.

"Mengenai proyek di Kalteng, kami sudah menyampaikannya ke pusat, seperti pembangunan bandara dan lanjutan pembangunan Pelabuhan Batanjung. Insya Allah awal tahun 2017 kalau tidak ada masalah politik, pembangunan Pelabuhan Batanjung kita lanjutkan. Pada medio Desember tahun ini dari pusat, seperti dari Bappenas akan melakukan pengecekan ke Pelabuhan Batanjung," sebut Sugianto.

Disinggung mengenai kabupaten dan kota untuk melakukan pemberantasan pungli, Sugianto Sabran mengaku tetap melakukan pemberantasan walau dilakukan secara diam-diam."Kita tidak mau melakukan pembetantasan korupsi dengan gembar-gembor, secara senyap namun efektif dilakukan,"katanya.

Pihaknya mengaku memiliki cara dan pola, gubernur dan bupati nantinya akan bertindak menangkap pelaku korupsi di SKPD masing-masing.

Dalam acara pembukaan Raimuna dan Hari pramuka ke 55, gubernur, Bupati dan wakil Bupati Kapuas ikut menari Manasai bersama peserta Raimuna. (SRI HAYATI/m)