Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Tangerang Selatan Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

MIN Mendawai Tampilkan Kostum dari Barang Bekas

  • 05 November 2016 - 10:44 WIB

BORNEONEWS, Kotawaringin Barat - Ada yang unik dalam kirab Duta Nada Suara (DNS) Open Competition 2016 tingkat pelajar. Siswa siswi Madrasah Ibtidaiyah Negeri Mendawai, tidak mengenakan kostum layaknya personel Drum Band, mereka malah memamerkan kostum yang terbuat dari bahan daur ulang. Keunikan yang disajikan ini membuat penonton berdecak kagum. Penampilan mereka pun mampu merebut perhatian yang hadir sore itu. Meski menggunakan kostum dari barang bekas, para siswa tampil memukau.

"Wah keren, kreatif dan inovatif," gumam salah satu warga di barisan penonton, Jumat (4/11/2016).

Salah satu pengajar di MIN Mendawai Aningtyas mengaku, apa yang disajikan siswa siswinya itu bertujuan untuk mengkampanyekan agar masyarakat di Kobar cinta lingkungan. Temanya, Istana Daur Ulang MIN Mendawai.

"Ini adalah hasil karya siswa dan para pengajar di MIN Mendawai. Bahanya, dari karung bekas, koran dan kertas bekas, daun serta barang-barang bekas rumah tangga," bebernya.

Kirab DNS Open Competition tahun 2016 itu mengambil rute, start dari Stadion Sampuraga Lama Jalan Sutan Syahrir, belok kanan menuju Gereja Imanuel di Jalan Diponegoro, belok kiri menuju Polres Kobar dan Finish di Istana Kuning.

Sementara itu, Plt Bupati Kobar, Nurul Edy usai melepas kirab DNS Open Competition mengungkapakan, acara itu digelar sebagai ajang menyalurkan bakat pelajar dan klub drum band maupun marching band.

"Semoga kegiatan positif semacam ini dapat menjauhkan para pelajar dari pengaruh buruk Narkoba," ucapnya.

Dia juga berharap dalam kompetisi DNS yang diikuti para pelajar tersebut para juri memberikan penilaian yang objektif dan fair play sehingga kompetisi yang digelar semakin kredibel dan meriah. (FAHRUDDIN FITRIYA/N).

Berita Terbaru