BORNEONEWS, Sampit - Budi Santoso, 27, warga  Jl A Yani, Kelurahan Mentawa Baru Hulu, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), harus masuk penjara karena ulahnya yang nekat mencuri tas warga yang disimpan di dasbor motor. 

Pelaku mencuri dompet tersebut di Jl Tatar, Kecamatab Mentawa Baru Ktepang. Sedangkan korbannya adalah Dahyani, 22, warga Jl Keluarga, Desa Parebok, Kecamatan Teluk Sampit. 

"Pencuri itu ditangkap warga setelah korban berteriak minta tolong, setelah itu baru diserahkan kepada kami," ujar Kapolsek Ketapang Kompol Rio Alexander Panelewen, Minggu (6/11/2016). 

Dalam pencurian tersebut, korban mengalami kerugian Rp1,3 juta. Hal itu dikarenakan semua uang yang ada di dalam dompetnya dibawa kabur oleh pelaku. 

Sementara kejadian tersebut bermula ketika korban hendak berbelanja makanan di warung Jl Tatar tersebut. Saat itu dia menggunakan motor matic sehingga dompet yang dibawanya pun di taruh di dalam dasbor depan kendaraannya itu. 

Setelah sampai di warung itu, dia lupa membawa dompet tersebut, dan langsung saja menuju warung tersebut. Setelah memesan makanan yang dibelinya, dia baru sadar bahwa dompetnya masih di dalam motor sehingga dia langsung menuju kendaraannya itu. Namun belum sampai, ternyata datang seorang pria yang mendekati dompetnya itu, dan langsung mengambilnya. 

Setelah mengambil dompet tersebut, pelaku langsung kabur. Sedangkan korbanpun berteriak minta tolong. Hal itu langsung ditanggapi warga sekitar yang mengejarnya. Hingga akhirnya di tikungan diapun jatuh dan masayarakat sekitar langsung menangkapnya. 

"Warga dengan cepat menangkap pelaku sehingga dia tidak dapat kabur," ungkap Rio. 

Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan atas kasus itu, guna mencari tahu dimana saja pelaku pernah melakukan hal yang sama. (M HAMIM/m)