BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Laga semifinal kedua Bupati Kobar Cup XII, Senin (14/11/2016), antara Titipan FC, dari Despot, Kecamatan Kotawaringin Lama, melawan Persepan Pasir Panjang, Kecamatan Arut Selatan, dimenangkan oleh Titipan FC, melalui drama adu penalti 6-4. 

Sepak mula dimulai pukul 15.00 WIB. Hujan turun bersamaan dengan laga yang ditonton ratusan supporter. Persepan langsung memberi tekanan. Sandi, striker mungil Persepan berebut bola dengan bek Titipan, Gupi Sunandi dan Andika Ariwibowo, serangan awal Persepan gagal.

Hujan membuat lapangan tergenang banyak air. Kedua tim terpaksa melakukan long pass. Lewat serangan balik, di menit ke-8, striker Titipan FC yang punya sprint cepat, Nur Akbar Jawara, lolos dari perangkat offside, menyisakan kiper Persepan, Agus. Tanpa kesulitan, Jawara menendang keras dan bola bersarang di gawang Persepan. 1-0 untuk Titipan FC.

Gol cepat itu direspons oleh Persepan dengan serangan lebih mematikan. Gol Persepan baru pecah di menit ke 24, lewat tendangan bebas Lucky, yang terkenal bagus. Tendangannya melengkung ke sisi kanan Manungkar, kiper Tititpan. Bola tak mampu dijangkau, dan gol. Skor berubah 1-1.

Selang lima menit kemudian, Titipan kembali unggul berkat gol cantik dari tendangan bebas oleh Jawara. Skor menjadi 2-1.

Di babak kedua, hujan mulai reda. Namun, kondisi lapangan masih tergenang air. Kedua tim masih kesulitan. Meski begitu, Persepan mampu memanfaatkan peluang untuk menjadi gol. 

Di menit ke-10, terjadi sepak pojok untuk Persepan, Lucky menjadi algojo mampu mengirim bola ke mulut gawang, bek Titipan bisa menghalau bola. Namun, bola jadi liar, dan diantisipasi oleh Triyanto. Ia menendang ke tengah gawang, dan terjadi gol. Skor jadi sama 2-2.

Kedua tim menyudahi permainan dengan hasil imbang. Adu penalti jadi penentu siapa yang berhak untuk ke babak final menghadapi Lendang FC.

Berdasarkan undian koin, Persepan jadi tim yang lebih dulu menendang penalti. Edi Susanto, pemain bek Persepan berhasil menunaikan tugasnya sebagai eksekutor penalti pertama. Di pihak Titipan FC, Ari Noviga Pratama, juga mampu menjebol gawang Persepan.

Penendang kedua dari Persepan, Hardi, dan dari Titipan, Nur Akbar Jawara, masing-masing berhasil menggetarkan gawang.

Noval, kapten Persepan, menjadi penendang ke-3. Bukannya masuk, bola justru mampu ditepis oleh kiper Titipan, Manungkar. Kekecewaan tampak dari wajahnya Noval.

Sementara, Gelandang Tengah Titipan FC, Gilang Didik Permadi, membuat timnya berada di atas angin. Ia dengan keras menendang, dan gol. Skor jadi 5-4 untuk Titipan.

Tekanan ada di pihak Persepan. M Isa, striker Persepan kembali mengikuti rekannya sebelumnya. Tendangannya hanya terkena tiang gawang, dan tidak masuk.

Pemain penentu kemenangan adalah Edi, pemain depan Titipan FC. Golnya menggetarkan jala gawang, dan juga membuat Titipan FC sebagai tim kedua yang lolos ke final.

Rahmansyah, pelatih Titipan FC, terlihat gembira. "Kami senang bisa ke final," ujarnya singkat. 

Sementara pelatih Persepan, Tamel, mengakui kekalahan itu. Namun, ia mengapresiasi kerja keras anak asuhnya. "Sebelum pertandingan kami berdoa agar tidak hujan. Tapi hujan menjadikan lapangan tidak kondusif. Meskipun kami mendominasi permainan, keberuntungan jatuh di pihak Titipan. Saya prediksi Tititpan FC jadi juara," kata Tamel.

Dengan berakhirnya pertandingan, Persepan akan berhadapan dengan Hanau FC, untuk memperebutkan peringkat ke-3 di Bupati CUP XII pada Rabu (16/11/2016) pukul 15.00 WIB. Untuk pertandingan final diadakan pada Kamis (17/11/2016) antara Lendang FC versus Titipan FC di Stadion Sampuraga, pukul 15.00 WIB. (CR-2/N).