BORNEONEWS, Kasongan - Para pengusaha atau pemilik warung internet (Warnet) di Kasongan, Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah diminta tidak melayani pelajar saat jam pelajaran sekolah. Pasalnya, anak-anak sekolah dilarang berkeliaran pada jam belajar. Dua hari lalu, aparat Satpol PP Katingan mengamankan 2 pelajar SMP Negeri 1 Katingan Hilir yang tengah asyik main game di salah satu warnet di Kasongan saat jam pelajaran.

"Saat kami amankan kira-kira jam sembilan pagi, yaitu saat jam pelajaran sekolah sedang berlangsung," sebut Kasat Pol PP Kabupaten Katingan, Pimanto, di Kasongan, Jumat (18/11/2016).

Pimanto mengatakan, dua pelajar SMP yang bolos sekolah itu semuanya laki-laki. Saat dirazia, keduanya tidak mengenakan seragam sekolah, namun setelah tas mereka digeledah, ternyata seragam sekolahnya sengaja dimasukkan dalam tas itu.

"Jadi anak-anak itu saat di warnet tidak memakai seragam sekolah, karena seragamnya disimpan dalam tas mereka," kata mantan Camat Katingan Hilir ini.

Pimanto telah menegur, dan juga wejangan kepada dua siswa pembolos itu, agar ke depan tidak mengulangi perbuatannya. "Makanya kita minta kepada pemilik warnet agar tidak melayani para pelajar ini saat jam pelajaran sekolah, dan ketika di luar jam belajar silakan," katanya.

Pimanto juga mengimbau kepada adik-adik pelajar di wilayahnya agar tidak ikut-ikutan atau coba-coba mengkonsumsi narkoba, seperti carnopen (zenith). Pasalnya, sebagian besar kasus lakalantas hingga korban meninggal diduga lantaran terkontaminasi obatan-obatan terlarang itu. (ABDUL GOFUR/N).