Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Lamandau Diproyeksikan Dapat Program Cetak Sawah Seluas 157 Hektare

  • Oleh Hendi Nurfalah
  • 19 November 2016 - 00:30 WIB

BORNEONEWS, Nanga Bulik - Kepala Dinas Pertanian Peternakan dan Perikanan (Distanakan) Kabupaten Lamandau Sunarto, menyebutkan bahwa berdasarkan konfirmasi terakhir dengan pemerintah pusat, diketahui bahwa Lamandau diproyeksikan akan menerima program cetak sawah baru seluas 157 hektare (ha).

"Pihak kementerian pertanian beberapa waktu lalu juga sudah melakukan survey investigasi (SI) di wilayah-wilayah yang kita usulkan untuk pencetakan sawah," ungkap Sunarto, Jum'at (18/11/2016).

Hasilnya, lanjut dia, kabupaten lamandau diproyeksikan akan mendapat bantuan cetak sawah seluas 157 Ha. 

Ia menjelaskan dia, alasan hanya seluas 157 Ha yang dinyatakan clean and clear (CnC) dari 2.980 Ha yang diusulkan, karena memang hanya seluah itulah yang masuk dalam kawasan APL. Artinya, lahan yang dinyatakan CnC tersebut kepemilikannya jelas.

Namun demikian, Narto belum berani memastikan kapan akan dilakukan cetak sawah di kabupaten lamandau yang diperkirakan lokasinya tersebar di delapan kecamatan tersebut.

"Sekarang ini masih dalam proses, setelah dilakukan SI, kemudian akan dilakukan Survei Investigasi dan Desain (SID) atau penetapan lokasi," pungkasnya.

Di tempat terpisah Ketua DPRD Lamandau Tommy Hermal Ibrahim, mengatakan, program cetak sawah sejatinya merupakn terobosan solutitif dalam menangani persoalan penggarapan lahan dengan dibakar, terlebih untuk jangka panjang.

Namun, kata dia, sebelum program tersebut nantinya dijalankan atau direalisasikan pihaknya meminta agar pemkab melalui dinas terkait benar-benar melakukan pengkajian yang mendalam, sehingga programnya tidak asal-asalan.

"Kajian akademiknya harus matang, dikalkulasi dengan baik, lihat potensi daerah atau wilayahnya, sehingga cetak sawah nantinya benar-benar jadi solusi, tidak justru jadi beban karena kajian awalnya asal-asalan," pintanya. (HN)

Berita Terbaru