BORNEONEWS, Kasongan - Seluruh siswa mulai TK, SMP dan SMA di 6 wilayah kecamatan di Katingan diliburkan seiring pelaksanaan Konferensi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Katingan, di Gorseni Tumbang Liting Kasongan, Senin (28/11/2016). 

Hal ini disampaikan Ketua Konferensi PGRI Kabupaten Katingan, Adit Spd kepada Borneonews di sela-sela menyambut tamu undangan.

Menurut Adit, konferensi PGRI itu bakal dihadiri Bupati Ahmad Yantenglie pagi ini.

"Iya berdasarkan hasil rapat dengan panitia lainnya, diputuskan bahwa pada konferensi itu seluruh siswa di enam kecamatan diliburkan sehari, yaitu hari ini," sebut Adit.

Adit mengaku enam wilayah kecamatan yang siswanya diliburkan ini, yakni Kecamatan Katingan Tengah, Pulau Malan, Tewang Sanggalang Garing, Katingan Hilir, Tasik Payawan dan Kecamatan Kamipang.

"Jadi hanya enam kecamatan yang siswanya diliburkan, sementara tujuh kecamatan lainnya tetap belajar seperti biasa," katanya.

Alasan diliburkan itu, kata Adit, karena sejumlah guru sekolah terkait ikut menjadi panitia sekaligus peserta.

Menurut pantauan, ratusan guru dari perwakilan di 13 kecamatan tampak sudah menyesaki tempat acara. 

Bupati Ahmad Yantenglie bakal membuka secara resmi konferensi untuk memilih pengurus PGRI periode 2016-2021 itu.

Wakil Bupati Sakariyas dan Ketua DPRD Ignatius Mantir L Nussa serta Sekda Katingan Nikodemus sudah tiba di tempat acara.

"Iya konferensi akan dibuka Pak Bupati Ahmad Yantenglie," imbuh Ketua Panitia Konferensi PGRI Adit. (ABDUL GOFUR/m)