BORNEONEWS, Palangka Raya - Camat Rakumpit, Sihang L Dima memastikan, pihak gereja yang tidak mau mengirimkan utusan dalam kegiatan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) ke-17 tingkat Kota Palangka Raya. Jadi, bukan pihak kecamatan yang enggan berpartisipasi pada Pesparawi, yang dibuka Wali Kota Palangka Raya, Riban Satia, di Aula Dinas Periwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Palangka Raya, Senin (28/11/2016) itu.

 "Bukan kecamatan tidak mau mengirimkan peserta, tapi pihak gereja yang tidak mengirimkan. Saya sudah sampaikan, dananya ada tapi ternyata mereka tidak mengirimkan. Saya kecewa juga ini," ungkap Camat Sihang L Dima saat diwawancarai Borneonews, usai mengikuti pembukaan kegiatan.

Sebelumnya, Wali Kota Palangka Raya, HM Riban Satia meradang mengetahui ada salah satu kecamatan tidak mengirimkan kontingen untuk mengikuti kegiatan dua tahunan itu. Ia langsung menegur sang camat, dan memintanya menghadap segera ke ruangannya.

Sesuai laporan panitia, dari 5 kecamatan di ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah itu, Kecamatan Rakumpit tidak mengirimkan perwakilannya. Sihang mengatakan, sejak Oktober pihaknya sudah berkoordinasi dengan gereja, tentang kegiatan Pesparawi dan DPA (Dokumen Pelaksanaan Anggaran) untuk acara tersebut telah tersedia dari Kecamatan. Dana ini memang sudah disiapkan untuk kegiatan keagamaan yaitu MTQ atau STQ dan  Pesparawi. Namun ternyata tidak ada gereja yang mengirimkan perwakilannya dalam kegiatan tersebut, tanpa alasan  jelas.

"Dana itu kan harusnya digunakan untuk Pesparawi ini tapi karena kita tidak ikut terpaksa dana itu harus dikembalikan. Sangat disayangkan. Jadi bukan Kecamatan yang tidak mengirimkan, bukan salah saya. Saya sudah siapkan dananya tapi tidak ada yang mau mengikuti event ini," katanya. (TESTI PRISCILLA/N).