Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Satlantas Polres Kotim Jaring 643 Pelanggar Selama Operasi Zebra

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 01 Desember 2016 - 16:00 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Jajaran Satlantas Polres Kotim menjaring sebanyak 643 pengendra Selama operasi zebra yang berlangsung sejak 16-30 November 2016.

'Ada 643 pengendara yang kami jarring pada operasi zebra 2016 ini, dan itu meningkat disbanding 2015 lalu yang hanya 491 pelanggar,' ujar Kapolres Kotim AKBP Hendra Wirawan melalui Boni Arifianto, Kamis (1/12/2016).

Operasi Zebra yang tidak hanya dilakukan di Kota Sampit, namun juga di beberapa kecamatan rawan kecelakaan itu tidak hanya melakukan penilangan, namun juga teguran lisan. Dalam hal ini ada 142 orang yang diberikan teguran.

Dalam pelanggaran yang berjumlah 643 orang tersebut, paling banyak didominasi oleh pelanggaran rambu berhenti dan parkir yang mencapai 303 orang, lampu lalu lintas 228 orang, dan yang tidak menggunakan helm 41 orang.

'Dari kelompok pelanggar itu, yang paling banyak terjaring razia adalah kalangan karyawan swasta, yang mencapai 551 orang,' ungkap Boni.

Sedangkan pelanggaran dalam Operasi Zebra kali ini, paling banyak didominasi oleh usia produktif yakni berkisar antara 21-25 tahun yang mencapai 116 orang.

Berdasarkan kelompok umur, pelanggar aturan berlalu lintas didominasi usia produktif yakni usia 21-25 tahun sebanyak 116 orang, disusul pengendara usia 26-30 tahun.

Melihat dari masih banyaknya pelanggar yang terjaring razia tersebut, Boni mengatakan bahwa memang masih tinggi di daerah ini. Dengan adanya hal itu, dia meminta agar masyarakat semakin sadar untuk taat berlalu lintas. Dengan taat berlalu lintas, maka keselamatan berkendarapun akan lebih terjamin, dan kecelakaan lalu lintas akan terhindari.

'Saya tidak ingin kecelakaan lalu lintas terjadi akibat minimnya kesadaran warga. Sehingga warga harus memperhatikan hal itu, untuk keselamatan dirinya sendiri,' kata Boni.

Sementara selama Operasi Zebra berlangsung, kecelakaan lalu lintas di daerah ini ada lima kasus. Dan itu menurun satu kasus dibanding pada Operasi Zebra pada 2015. (M HAMIM/m) 

Berita Terbaru