Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pelantikan 35 Kades Terpilih Jumat Malam

  • Oleh Raden Aryo Wicaksono
  • 01 Desember 2016 - 19:25 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Sempat tertunda, akhirnya dipastikan pelantikan 35 kepala desa (kades) terpilih hasil Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Kabupaten Kotawaringin Barat 2016, bakal dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Kobar, Jumat (2/12/2016) malam. Pelaksanaan pelantikan tersebut ditetapkan sesuai petunjuk Plt Bupati Kotawaringin Barat, Nurul Edy.

"Pelantikan kades terpilih Pilkades Serentak 35 desa se-Kobar, September 2016 itu, sesuai rencana dilaksanakan di ruang aula Kantor Bupati Kobar, esok, Jumat malam, sekitar pukul 19.00 WIB. nanya besok (2/12) malam. Diundangannya sih pukul 19.00 WIB. Iya, yang memutuskan jadwal Plt. Bupati. Sore hari sebelum pelantikan, ada gladi resik dulu," kata Kepala Bagian Tata Administrasi Pemerintah (Tapem) Sekretariat Daerah (Setda) Kobar, Lukmansyah, di Pangkalan Bun, Kamis (1/12/2016).

Sebelumnya, keluhan atas lambatnya pelantikan kades terpilih sempat mengalir dari kades terpilih maupun camat. Suwadi, Kades terpilih Desa Sukajaya, Kecamatan Kotawaringin Lama (Kolam), mengaku khawatir lambatnya pelantikan kades terpilih Pilkades Serentak Kobar akan berdampak pada penyusunan Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) 2017 dan pelaksanaan program pembangunan yang terencana sebelumnya.

Pelantikan 35 kades terpilih hasil Pilkades Serentak Kobar 2016 ini terlaksana di luar jadwal tahapan dan program yang ditetapkan sesuai peraturan bupati (perbup) yang dibuat sebelumnya. Dalam perbupnya, tahapan pelantikan para kades ini seharusnya dilaksanakan paling lambat 30 November 2016.

Bahkan, panitia penyelenggara Pilkades Serentak Kobar 2016 juga sudah menjadwalkan pelantikan para kades itu, Senin (28/11/2016). Namun batal dilaksanakan. Lantaran Plt Bupati Kobar Nurul Edy, secara mendadak membatalkan pelaksanaan pelantikan kades, dikarenakan harus melaksanakan kegiatan lain yang tak kalah penting di luar daerah.

Sempat beredar isu yang menyebutkan, berlarut-larutnya pelaksanaan pelantikan ini, disebabkan adanya gugatan sengketa Pilkades yang belum tuntas terselesaikan. Anggapan tersebut merujuk pada adanya gugatan sengketa Pilkades yang terjadi di Desa Sungai Bedaun, Kecamatan Kumai, yang dikabarkan berlanjut hingga ke PTUN. (RADEN ARIYO/N).

Berita Terbaru