Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Rembang Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Jelang Natal dan Tahun Baru Harga Bawang Merah Naik Rp10 Ribu Per Kilogram di Kasongan

  • Oleh Abdul Gofur
  • 07 Desember 2016 - 15:45 WIB

BORNEONEWS, Katingan - Harga bawang merah menjelang Hari Natal dan Tahun Baru 2017 di Kabupaten Katingan mengalami kenaikan Rp10.000 per kilogram.

Hal ini berdasarkan pantauan Borneonews di sejumlah tempat termasuk di Pasar Kasongan dan Pasar Kereng Pangi, Rabu (7/12/2016). Di Pasar Kasongan, misalnya, pedagang sembako yang juga menjual bawang merah sebagai bahan utama bumbu dapur ini rata-rata Rp60.000 per kilogram.

"Kalau sekarang sejak tiga hari terakhir harga bawang merah kita jual Rp60.000 per kilo, ada kenaikan Rp10.000 per kilo, sebab sebelumnya kita jual Rp50.000 per kilo," kata Rina, seorang penjual sembako di Pasar Kasongan.

Menurutnya, naiknya harga bawang merah ini lantaran harga yang dipatok pihak distributor juga sudah dinaikkan.

"Kita tidak tahu alasannya kenapa, yang jelas harga dari pedagang yang menyuplai bawang ke kita sudah mahal," imbuhnya.

Sementara itu sejumlah pedagang di Jalan Soekarno-Hatta Kasongan yang ditemui juga mengakui jika harga bawang merah ini sekarang mahal.

"Mungkin karena mendekati Natal dan Tahun Baru itu. Tetapi informasi pihak distributor bawang merah dari Banjarmasin katanya memang sekarang petani bawang di Jawa juga banyak yang belum panen, sehingga harganya naik," ujar Jono seorang penjual sayur mayur yang juga menjual bawang merah ini.

Harga bawang merah yang melambung ini dikeluhkan sejumlah ibu rumah tangga di Kasongan.

"Harga bawang merah naik terus, sekarang beli lima ribu hanya dapat beberapa biji bawang merah saja, dan hanya cukup untuk sehari, beda saat bawang merah masih dijual Rp25 ribu per kilo, kita beli lima ribu bisa cukup untuk lima hari," keluh Minarti, ibu rumah tangga warga Kasongan. (ABDUL GOFUR/m).

Berita Terbaru