Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Sidoarjo Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Dua Pelajar SMP Curi Helem Saat Salat Jumat: Uangnya Untuk Main Game dan Nongkrong di Cafe

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 09 Desember 2016 - 18:37 WIB

BORNEONEWS,  Sampit -- Jemaah salat Jumat di Masjid Al-Muhajirin, Kompleks Muhammadiyah, Jl Ahmad Yani, Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mendadak geger usai pelaksanaan salat. Ini karena ada dua orang bocah pencuri helem yang tertangkap, Jumat (9/12/2016). 

Kedua maling itu adalah AA (15) dan YD (15), mereka berdua merupakan salah satu siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang ada di daerah ini. Setelah ditangkap, kedua pencuri itu langsung diinterogasi warga dan diserahkan kepada pihak aparat Polres Kotim. 

Salah satu korban bernama Guffik mengatakan, ia bersama temannya memang sengaja tidak salat Jumat untuk mengintai pencuri tersebut. Pasalnya pada salat Jumat yang lalu, dia menjadi korban pencurian helem itu. 

'Saat kami intai, ternyata mereka sudah mempersiapkan, dan langsung berusaha melepas helem saya itu. Melihat hal tersebut, kamipun langsung menangkapnya, dengan dibantu salah satu jemaah yang hendak salat,' ujar Guffik, sesaat sebelum pelaku dibawa ke mapolres, Jumat (9/12/2016). 

Sementara dari pengakuan kedua pelaku, mereka melakukan pencurian itu tidak hanya berdua saja. Namun masih ada empat rekan mereka, yang kabur menggunakan sepeda motor. Hal itupun tidak hanya dilakukan satu kali ini saja, tetapi sudah sekitar empat kali. 

'Ada empat orang lagi teman saya, dan ini pencurian yang keempat kalinya,' ucap AA, saat ditanyai Borneonews.

Mereka juga mengaku, bahwa helem yang berhasil diambil itu rencananya akan dijual dengan harga cukup miring. Dan hasilnya akan digunakan untuk main game di warnet, dan juga biaya nonkrong di salah satu kaf' di Kota Sampit ini.  

'Uangnya untuk main di warnet dan juga nongkrong di caf' pada malam minggu,' lanjut AA.  (M HAMIM/*) 

Berita Terbaru