BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Pada penghujung masa kampanye terbatas, pasangan calon bupati dan wakil bupati Kotawaringin Barat (Kobar) nomor urut 3, Hj. Nurhidayah dan Ahmad Riansyah (NURANI) menggencarkan besesurup (Blusukan)  ke sejumlah tempat sesuai jadwal kampanye. Langkah ini dinilai lebih efisien dalam menyerap aspirasi masyarakat, selain bisa melihat langsung kondisi sarana dan prasarana infrastruktur di desa.

Seperti saat blusukan di Kelurahan Sidorejo,  Calon Bupati Kotawaringin Barat, Nurhidayah dengan semangat mengunjungi warga yang menunggunya sejak pagi hari. Nurhidayah meminta doa restu dan dukungan masyarakat. Ia menyampaikan, ke depan masyarakat tidak perlu dipusingkan dengan persoalan baju seragam sekolah karena mereka akan menggratiskan baju seragam tersebut. 

Sementara itu dari kampanye dialogis di Desa Tanjung Terantang, Kecamatan Arut Selatan, Kotawaringin Barat,  warga meminta agar nanti pasangan NURANI dapat memperbaiki akses jalan yang selama ini dalam kondisi rusak. Hal tersebut yang menghambat berjalannya roda perekonomian di beberapa desa yang berada di poros jalan tersebut, seperti Desa Kumpai Batu Bawah,  Tanjung Terantang dan Tanjung Putri.

Menanggapi permintaan warga Desa Tanjung Terantang Nurhidayah mengatakan sebelum mengundurkan diri dari DPRD Kobar ia telah menitipkan persoalan jalan itu dengan anggaran Rp6 miliar. Peningkatan infrastruktur jalan dimulai dari Kumpai Batu Atas sampai ujung Tanjung Terantang. 

"Sebelum saya mundur sudah saya titipkan kepada rekan di legislatif untuk menganggarkan peningkatan jalan tersebut," kata Nurhidayah dihadapkan 350 an warga Desa Tanjung Terantang.

Terkait dengan program baju seragam gratis ia meyakini bahwa program tersebut akan berjalan.  Pasalnya dengan dukungan 23 kursi di DPRD tentu saja sangat mempengaruhi kebijakan yang akan dibuat. "Untuk seragam gratis Insya Allah dengan dukungan 23 kursi di DPRD akan mempengaruhi kebijakan yang akan kami buat," ujar Nurhidayah.

Sementara itu,  Wakil Bupati Kabupaten Kotawaringin Barat, Senin (26/12/2016) melaksanakan kegiatan kampanye di Desa Pangkalan Banteng, kampanye dalam bentuk Blusukan yang dilakukan dari rumah ke rumah untuk menyerap aspirasi masyarakat. (KOKO SULISTYO/N).