Aplikasi Kawal Pilkada dan Manajemen Relawan

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pembangunan Jembatan Sungai Arut Diperkirakan Selesai 2020

  • Oleh Raden Aryo Wicaksono
  • 28 Desember 2016 - 23:00 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Pembangunan jembatan Sungai Arut, di Kelurahan Baru, Kecamatan Arut Selatan, Kotawaringin Barat (Kobar), diperkirkaan selesai dikerjakan pada 2020. Infrastruktur Jembatan yang akan dibangun dengan rangka besi berhiaskan kabel gantung itu membutuhkan sedikitnya 4 pondasi pilar atau tiang penyangga kerangka. Hingga 2016 ini baru 2 pondasi pilar saja yang baru terbangun.

Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kobar, Juni Gultom menjelaskan, pembangunan jembatan berkabel gantung atau cable stayed itu butuh waktu beberapa tahun lagi untuk dapat terselesaikan. Sejauh ini baru dua pondasi tiang atau pilar penyangga kerangka sudah selesai dibangun. Dua pondasi lainnya rencananya akan dikerjakan pada 2017 dan 2018 mendatang.

"Pondasi pilar ketiga untuk jembatan cable stayed (kabel gantung) itu akan dikerjakan di 2017. Dengan alokasi dana sekitar kurang lebih Rp4 milyar. Kemudian untuk pilar keempat kita bangun di tahun 2018," kata Juni Gultom, kemarin.

Apabila keempat pondasi pilar itu nantinya selesai dibangun, lanjut Juni Gultom, komitmen dan keseriusan pemerintah daerah dalam menyediakan insfrastruktur jembatan yang layak, yakni jembatan kelas A, yang akan terintegrasi dengan jalur jalan poros Pangkalan Bun-Kotawaringin Lama sudah sedikit terpenuhi. Karena penyediaan kerangka besi jembatan itu nantinya akan ditangani oleh pemerintah pusat.

"Jadi kalau keempat pondasi itu selesai kita siapkan. Tahun 2019-2020 kita bisa fokus pada pembangunan bagian atas atau kerangkanya. Kerangkanya memang belum ada. Tapi setidaknya, keseriusan pemerintah daerah dalam membangun jembatan itu sudah ditunjukkan. Memang sesuai koordinasi dengan pusat, kerangka itu akan disediakan oleh pusat. Tapi pusat ingin melihat sejauh mana keseriusan kita."

Penyelesaian pembangunan jembatan berkabel gantung di Sungai Arut ini diperkirakan akan sejalan dengan penyelesaian pembangunan jalan poros Pangkalan Bun-Kotawaringin Lama. Pada 2017 mendatang jalan tersebut juga akan dilanjutkan pembangunannya. Selain alokasi anggaran sebesar kurang lebih Rp14 milyar dari APBD kabupaten. Konon, pemerintah provinsi juga akan menggelontorkan anggaran yang cukup besar sekitar Rp400 milyar untuk jalan tersebut. (RADEN ARIYO/N).

Berita Terbaru