Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Wonosobo Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Curanmor Dominasi Kasus Kejahatan di Palangka Raya

  • Oleh Budi Yulianto
  • 01 Januari 2017 - 15:04 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya-Pencurian kendaraan bermotor (curanmor) mendominasi kasus kejahatan yang terjadi di Kota Palangka Raya selama 2016. Hal ini disampaikan Kapolres Palangka Raya AKBP Lili Warli saat pers rilis akhir tahun, Jumat (30/12/2016).

Secara rinci, selama 2016 ada 63 kasus curanmor. Sebanyak 29 kasus di antaranya terselesaikan. Jumlah ini terjadi peningkatan bila dibandingkan dengan 2015 yang hanya 52 kasus, 16 kasus di antaranya terselesaikan.

Kasus terbanyak kedua selama 2016 adalah narkoba dengan jumlah 61 kasus. Sebanyak 54 kasus di antaranya terselesaikan. Sedangkan pada 2015, kejahatan narkoba ada 53 kasus yang semuanya rampung ditangani.

Kasus terbanyak ketiga ialah pencurian biasa. Tercatat ada 59 kasus, selesai 23 kasus. Untuk 2015 ada 44 kasus, selesai 24 kasus. Kasus terbanyak berikutnya yakni penggelapan 30 kasus, selesai 18 kasus. Sedangkan tahun sebelumnya ada 32 kasus, selesai 26 kasus.

Kemudian pencurian dengan pemberatan 27 kasus, selesai 46 kasus (pada 2016) dan 33 kasus, selesai 39 kasus (pada 2015). Angka penyelesaian lebih tinggi karena tunggakan di tahun-tahun sebelumnya.

Selanjutnya kasus kekerasan dalam rumah tangga, 26 kasus semuanya selesai (pada 2016). Dan 24 kasus, selesai 22 kasus (pada 2015). Kebakaran ada 23 kasus, selesai 4 kasus (pada 2016) dan 27 kasus, selesai 6 kasus (pada 2015).

Penganiayaan 21 kasus, selesai 20 kasus (pada 2016) dan 34 kasus, selesai 22 kasus (pada 2015). Perjudian 18 kasus, selesai 20 kasus (pada 2016) dan 17 kasus, selesai 19 kasus (pada 2015). Senjata tajam tanpa izin 16 kasus, selesai 19 kasus (pada 2016) dan 27 kasus, selesai 16 kasus (pada 2015).

Terakhir, penipuan ada 12 kasus dan selesai 9 kasus (pada 2016) dan 35 kasus, selesai 4 kasus (pada 2015).

"Kasus pencurian kendaraan bermotor masih mendominasi. Jadi kami berharap masyarakat senantiasa waspada terhadap kejahatan ini," imbau Lili Warli. (BUDI YULIANTO/B-3)

Berita Terbaru