Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Ternate Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Tanggal Muda, PNS Pemprov Tidak 'Gajian'

  • Oleh M. Muchlas Roziqin
  • 03 Januari 2017 - 18:37 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya'Sudah lazim bagi aparatur sipil negara (ASN)  rutin menerima pembayaran gaji pada tanggal 1 setiap bulannya. Namun kali ini, tidak bagi ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng). Meskipun berstatus pegawai negeri sipil (PNS), mereka tidak 'gajian' dan entah tertunda sampai kapan.

Kondisi ini akibat anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kalteng 2017 yang sudah disahkan akhir tahun lalu, belum bisa di. APBD yang sudah disepakati bersama antara Gubernur Kalteng dengan DPRD Kalteng masih menunggu evaluasi Mendagri, selanjutnya akan dilakukan penjabaran APBD.

Selain itu, pelantikan jabatan hasil Perda tentang Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga belum dilakukan. Sehingga beberapa pos jabatan yang nantinya akan bertugas melakukan pengeluaran pembiayaan untuk gaji pun belum ditentukan.

'Iya nih, awal bulan tidak gajian. Baru kali ini awal tahun tidak mendapatkan gaji. Tetapi kami tetap masuk karena sebagai PNS dituntut untuk bekerja. Sampai sekarang belum ada kepastian kapan pencairannya,' tutur salah satu staf berstatus PNS di Biro Humas Pemprov Kalteng yang enggan disebut namanya saat ditemui Borneonews di kantornya, Selasa (2/1/2017).

Ia menduga, molornya pembayaran gaji pegawai selain sebagai dampaknya pengesahan APBD Kalteng juga belum dilakukannya pelantikan jabatan sesuai nomenklatur baru. Terkait pelantikan ini, Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Kalteng, Marianitha membenarkan pihaknya belum ada perintah untuk persiapan pelantikan sampai detik ini.

'Kami yang PNS saja juga belum mendapat gaji yang biasanya rutin tiap tanggal 1 atau 2 setiap bulannya, sekarang ini molor entah sampai kapan. Apalagi yang tenaga kontrak. Kendala pelantikan jabatan juga bisa jadi sebab, dan kabar pelantikan kapan juga belum tahu. Kami belum ada perintah untuk mempersiapkan kapan dan dimana lokasi pelantikan,' pungkas dia. (RZ/B-8)

Berita Terbaru