Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Sleman Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

DAK 2017 untuk Lamandau 'Terjun Bebas'

  • Oleh Hendi Nurfalah
  • 05 Januari 2017 - 17:17 WIB

BORNEONEWS, Nanga Bulik - Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Pemerintah Pusat untuk Kabupaten Lamandau tahun 2017 mengalami penurunan yang sangat drastis, bahkan persentasenya mencapai 74 persen dibandingkan tahun sebelumnya. 

"Penurunan DAK yang drastis ini sangat berimbas pada keberlanjutan pembangunan di sektor infrastruktur. Tahun 2016 lalu Dinas PU mendapatkan kucuran Rp190 miliar untuk seluruh sektor, tapi tahun ini hanya Rp33 miliar," kata Kadis PU Lamandau, Ray Paskan, Kamis (5/1/2017).

Namun, Ray Paskan memastikan dengan anggaran yang ada PU akan terus menggenjot keberlanjutan pembangunan, khususnya pada infrastruktur jalan yang sifatnya melanjutkan pembangunan tahun anggaran sebelumnya.

"Dari DAK yang berjumlah Rp33 miliar itu kita alojasikan untuk pembangunan jalan sebesar Rp28 miliar," sebutnya.

Dibeberkannya pula, jalan yang tahun ini pembangunannya akan dilanjutkan antara lain adalah pengaspalan ruas jalan Simpang Sepaku - Perigi, termasuk ruas Perigi - Melata.

"Untuk Perigi - Melata ini pekerjaannya dua jenis, yakni pembukaan serta pengaspalan untuk sebagian ruas," katanya.

Ruas terakhir yang akan menggunakan dana DAK, sebut Ray Paskan, yakni pekerjaan peningkatan serta pengaspalan jalan untuk ruas Perigi-Nanga Bulik seberang. Sehingga kedepan akses jalur darat ke Nanga Bulik seberang sudah dapat dilalui dengan lancar.

"Anggaran selebihnya akan dialokasikan untuk sejumlah sektor pembangunan, seperti pada Bidang Cipta Karya, Pengairan dan Tata Ruang. Misalnya proyek irigasi dan sanitasi," sebutnya.

Selain dari alokasi dana DAK, Dinas PU juga akan mengerjakan pembangunan jalan dari DAU, diantaranya dengan menggelontorkan anggaran sebesar Rp10 miliar untuk pelebaran jalan Sudirman - Alun-alun, Nanga Bulik, yang rencananya akan dibuat menjadi dua jalur. (HENDI NURFALAH/B-11)

Berita Terbaru