Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Manado Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Tak Lulus Seleksi Tenaga Kontrak, Banyak Peserta Merasa Kecewa namun Tetap Legowo

  • Oleh Hendi Nurfalah
  • 06 Januari 2017 - 18:58 WIB

BORNEONEWS, Nanga Bulik - Beragam ekspresi raut wajah para pelamar Tenaga Kontrak Pemkab Lamandau terpancar saat melihat langsung pengumuman resmi hasil Tes Kompetensi Dasar (TKD) di area Kantor BKPP Lamandau, Jumat (6/1/2016). Banyak di antara mereka yang kecewa karena ditnyatakan tidak lulus seleksi.

"Ya, bagaimana lagi, mau tidak mau tetap harus terima. Saya sih yakin masih ada tempat lain untuk saya bisa bekerja dan berkarya," ujar Yanti, seorang pelamar tidak lulus, Jumat.

Yanti merupakan lulusan SLTA itu mengaku tetap berbaik sangka dengan kenyataan tidak lulus test untuk menjadi tenaga kontrak di Pemkab, dan akan tetap semangat menjalani aktivitasnya sementara ini sebagai salahseorang karyawan swasta di salahsatu perusahaan kontruksi di Nanga Bulik.

"Mungkin bukan rizkinya ya, terima saja. Namanya juga usaha. Selain saya juga masih banyak yang bernasib sama, Ratusan lebih malah," cetusnya.

Hal senada diutarakan Wiwin, (35), salahseorang guru honorer di salahsatu Sekolah Dasar Negeri (SDN) yang ada di kecamatan Sematu Jaya, itu juga mengaku pasrah dan ikhlas dinyatakan tidak lulus test. Meskipun harapan dirinya sejak awal adalah mencoba peruntungan merubah status.

"Saya enggak lulus Mas, otomatis saya tetap jadi guru honor di sekolah tempat saya mengajar sekarang," kataya.

Wiwin sendiri merupakan guru kontrak yang telah mengabdi selama hampir tiga tahun, namun dirinya berstatus rekrutan dari internal sekolah, bukan merupakan hasil rekrutmen Pemkab.

"Tadinya sih ingin merubah nasib, kalau hanor (tenaga kontrak) pemkab kan biasanya lebih besar dan lebih tepat waktu dibanding honor pegawai yang direkrut langsung oleh sekolah," kelakarnya.

Bersama dengan Wiwin ada juga Rohani. Guru honor di salahsatu PAUD di Sematu Jaya itupun bernasib sama dengan teman karibnya, Wiwin.

"Saya tidak lulus juga mas,, sama dengan mbak Wiwin, tapi tidak apa-apa lah, kita senasib, terima saja," sautnya.

Sementara itu, nasib berbeda dialami salahseorang pelamar lain bernama Meri. Wanita lulusan diploma III Ekonomi ini tampak sumringah karena berhasil menjadi bagian dari pelamar yang dinyatakan lulus.

"Alhamdulillah, saya lulus, semoga nanti ditempatkannya di wilayah perkotaan saja," ujarnya sumringah.

Berdasarkan hasil pengumunan resmi dari sebanyak 990 orang jumlah total peserta yang tercatat ikut mendaftar pada rekrutment tenaga kontrak pemkab Lamandau 2016 lalu tersebut, sebanyak 287 pelamar dinyatakan lulus tes, sedangkan 703 pelamar lainnya dinyatakan tidak lulus. (HENDY NURFALAH/B-5)

Berita Terbaru