BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Dalam sesi pertama Debat Terbuka Antarpaslon Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada)  - Dalam sesi pertama Debat Terbuka Antarpaslon Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kotawaringin Barat (Kobar) 2017, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kobar, Sabtu (7/1/2017), seluruh Paslon mendapatkan masing-masing 4 pertanyaan. Salah satunya adalah satu pertanyaan sama yang disiapkan dan diberikan pihak panitia.

Satu pertanyaan sama dalam debat publik tersebut didapatkan para paslon di segmen ke 3. Pertanyaan dimaksud hasil kompilasi saran masukan dan buah pikiran dari beberapa pemangku kebijakan di Kobar. Sesuai hasil pilihan, pertanyaan sama yang diberikan oleh kelima paslon yang maju pada Pilkada Kobar 2017 adalah, pandangan pendapat para paslon mengenai kesenjangan pembangunan infrastruktur yang terjadi di seluruh daerah desa maupun kelurahan se-Kobar.

Apabila anda terpilih menjadi Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), apa pandangan anda mengenai kesenjangan pembangunan infrastruktur di 94 daerah desa dan kelurahan di seluruh Kobar" kata Moderator Debat Terbuka Antarpaslon, Jeffry Watimena, Sabtu (7/1/2017).

Penyampaian jawaban masing-masing paslon, mengenai isu kesenjangan pembangunan tersebut, diberi waktu tak lebih dari 2 menit 30 detik. Umumnya, masing-masing paslon memiliki pendapat yang sama soal isu satu ini. Seluruh paslon sama-sama menganggap pemerataan dan keadilan pembangunan infrastruktur di daerah perdesaan, terutama yang sampai saat ini belum tersentuh pembangunan, harus menjadi suatu target pembangunan yang harus dicapai di Kobar. (RADEN ARIYO/N).