Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

EKOYU Cetuskan Program Reforma Agraria Daerah

  • 07 Januari 2017 - 13:18 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Dalam debat publik yang digelar KPU Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), pasangan calon nomor urut 5, Eko Sumarno-Yudie Junas (EKOYU) menyerukan soal reforma agraria daerah. Debat kandidat Pilkada Kotawaringin Barat 2017, berlangsung di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kobar, Pangkalan Bun, Sabtu (7/1/2017).

Program reforma agraria ini memang bukan isu baru, namun mereka lebih menekankan soal distribusi sumber daya yang lebih adil dan pendekatan secara komprehensif. Menurut Eko Sumarno, reforma agraria mampu menekan konflik lahan antara perusahaan dan masyarakat. 

"Saya kira ini salah satu alternatif penyelesaian konflik. Tanah yang dibiarkan berkonflik lama artinya tidak ada kepastian. Maka dengan reforma agraria, konflik kita selesaikan," ucap Eko Sumarno menjawab pertanyaan moderator.

Eko menjelaskan, program reforma agraria merupakan pengakuan negara terhadap keberadaan mereka (masyarakat). Mereka hidup bersawah dan berkebun disana. "Ini kalau dalam konteks pertambahan nilai, ketika punya sertifikat bisa mengakses ke bank, untuk tambahan modal usaha dan beli bibit," tuturnya.

Reforma agraria bertujuan untuk mengefektifkan pemanfaatan atas tanah agar dapat terkelola dengan baik, terutama untuk memberikan kepastian tanah guna kesejahteraan masyarakat, tambah Yudie Junas, sebelum dipotong moderator karena waktu menjawab untuk EKOYU telah habis. (FAHRUDDIN FITRIYA/N).

Berita Terbaru