Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Tangerang Selatan Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Inilah Organisasi Perangkat Daerah Baru di Kobar

  • Oleh Raden Aryo Wicaksono
  • 07 Januari 2017 - 20:16 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Pembentukan organisasi perangkat daerah (OPD) baru berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 18 tahun 2016, tak hanya mengubah jumlah, tapi juga nama sejumlah OPD di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar).

Ada yang hilang, dan ada OPD baru hasil pemisahan dari OPD sebelumnya. Ada pula peleburan dari dua OPD yang sebelumnya terpisah. Selain itu, ada pula yang sebelumnya berstatus sebagai badan, kini menjadi dinas, atau sebaliknya.

Berikut nama-nama OPD baru dilingkup Pemkab Kobar itu.

1. Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan. Dinas ini merupakan pemekaran dari Dinas Pertanian dan Peternakan. Kepala dinasnya tetap Rosihan Pribadi.  

2. Dinas Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura, dan Perkebunan. Sebelumnya bernama Dinas Perkebunan, dengan kepala dinasnya tetap Kamaludin.

3. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang. Sebelumnya Dinas Pekerjaan Umum. Kepala dinasnya tetap Agus Yuwono.

4. Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah. Sebelumnya adalah Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Kepala dinasnya tetap  Jahotler Lumban Gaol.

5. Dinas Pariwisata. Sebelumnya bernama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata. Kepada dinasnya tetap  Gusti M Imansyah. Sedangkan urusan kebudayaan kini dilebur ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

6. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Sebelumnya bernama Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora). Kepala dinasnya tetap  Aida Lailawati. Sedangkan urusan pemuda dan olahraga kini menjadi OPD terpisah.

7. Dinas Perhubungan. Sebelumnya adalah Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika. Kepala dinasnya tetap Petrus Rinda. Sedangkan urusan Komunikasi dan Informatika menjadi OPD tersendiri.

8. Dinas Perikanan. Sebelumnya dinas yang dipimpin Rusliansyah ini bernama Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP). Perubahan nama terjadi karena sebagian kewenangan pengelolaan kelautan diambil alih pemerintah provinsi.

9. Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana. Sebelumnya dinas yang dikepalai Zainah ini berstatus sebagai Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana.

10. Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa. Dinas yang dikepalai Rustam Effendi sebelumnya berstatus Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

11. Dinas Lingkungan Hidup. Sebelumnya berstatu sebagai Badan Lingkungan Hidup (BLH). Kepalanya tetap Fahrizal Fitri.

12. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik. Hanya berubah nama dari Badan Kesatuan Bangsa, Politik, dan Perlindungan Masyarakat. Kepalanya tetap Mudelan.

13. Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP). Sebelumnya bernama Badan Kepegawaian Daerah (BKD). Kepalanya tetap Tengku Ali Syahbana.

14 Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD). Badan ini pemekaran Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah (DPKD), yang masih dikepalai oleh  Mohammad Fauzi.

15. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu. Kepalanya Abdul Wahab, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, Menengah, dan Pasar. Urusan koperasi dan UMKM kini dilebur ke dalam Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah.

16. Badan Pendapatan Daerah. Ini merupakan pemekaran dari Dinas Pengelola Keuangan Daerah (DPKD). Kepala Badan Pendapatan Daerah kini dijabat Molta Dena, yang sebelumnya sebagai Kepala Dinas Kehutahanan.

17. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. Sebelumnya dinas ini berstatus sebagai Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah (KPAD). Dinas baru ini masih dipimpin seorang Pelaksana Tugas (Plt), yaitu Hardaniyanti, Staf Ahli Bupati Bidang Hukum dan Politik.

18. Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora). Ini merupakan pemisahan dari Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga.Sementara Dispora juga dikepalai seorang pelaksana tugas, yakni Muhammad Yadi, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan.

19. Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian. Ini merupakan dinas baru, yang sebagian urusannya (komunikasi dan informatika) sebelumnya bergabung dengan Dinas Perhubungan. Dinas baru ini dikepalai seorang pelaksana tugas (plt), yaitu Bahtiar, Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia.

20. Dinas Ketahanan Pangan. Ini merupakan dinas baru yang sementara dipimpin pelaksana tugas (plt), yaitu Ida Pandanwangi.

21. Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman. Ini juga dinas baru. Sementara dipimpin oleh pelaksana tugas (plt), yaitu Encep Hidayat, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah.

22. Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran. Ini adalah dinas baru penggabungan Kantor Satpol PP dan Satuan Pemadam Kebakaran. Semantara dipimpin pelaksana tugas (plt), yaitu Hermon S Lion, Hermon, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). (RADEN ARIYO/B-10)

Berita Terbaru