Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Banjarbaru Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Mandau Berputar Tunjukan Arah Sandung

  • Oleh Roni Sahala
  • 09 Januari 2017 - 16:10 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Senjata khas suku Dayak, mandau yang dipedang Sajie (37) dan Acing (35) tiba-tiba bergerak seperti kompas. Arah yang ditunjuk kemudian ditetapkan sebagai lokasi untuk mendirikan sandung atau tempat menyimpan tulang belulang.

"Mata mandau mengarah ke depan rumah. Disitu nantinya akan kami buat sandung tempat persitirahatan terakhir orang tua kami," kata Sajie di rumahnya Jalan Sinar Kahayan Kelurahan Kereng Bangkirai Kecamatan Kelampangan Kota Palangka Raya, Senin (9/1/2017).

Sebuah mandau yang di tengahnya diikat mata Beliung (sejenis kampak tradisional) dengan menggunakan rotan dipegang oleh diangkat oleh Sajie dan Acing dengan menggunakan jari telunjuk tangan sebelah kanan. Selama mengangkat mandau itu, mereka tak boleh bergerak.

Kemudian Tedjo (47) dari Desa Manen yang seorang Basir lalu membacakan sejumlah mantra. Tiba-tiba mata mandau itu bergerak-gerak seperti mata kompas menunjukan arah.

Ritual ini disebut Manenung. Gunanya untuk menentukan lokasi pusat upacara tiwah dan tanggal yang tepat berdasarkan kepercayaan asli suku dayak yakni Kaharingan.

"Manenung itu melihat atau menanyakan sesuatu masa depan, dengan bantuan roh atau kekuatan gaib," jelas Damang Pahandut, Marcos Sbastian Tuwan. (RONI SAHALA/B-8)

Berita Terbaru