BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Pejabat (Pj) Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Nurul Edy menilai pendapatan asli daerah (PAD) di sektor Pariwisata dan parkir belum dikelola secara optimal.

Padahal, kalau digali secara maksimal, sebut Nurul Edy, dua sektor tersebut digadang-gadang bakal mampu mendongkrak PAD kabupaten berjuluk Marunting Batu Aji itu. "Dengan pengelolaan yang baik, kebocoran PAD bisa diminimalisir," ungkap Nurul Edy di Pangkalan Bun, Minggu (15/1/2017).

Selain kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, Nurul Edy juga meminta Badan Pendapatan Daerah (BPD) Kobar turut menggali potensi PAD dari dua sektor tersebut.

"Dengan keberadaan BPD, diharapkan PAD Kobar dapat meningkat secara signifikan," sebutnya.

Disampaikan Nurul Edy, Pariwisata di Kobar memiliki potensi yang sangat kuat, salah satunya Pantai Kubu. Namun, pengelolaan objek wisata di pesisir itu belum maksimal.

"Libur akhir tahun 2016 lalu saya ke sana, masih banyak yang perlu di benahi. Mulai dari tata lokasi, lahan parkir, hingga soal retribusinya," ujar Nurul Edy.

Dia menilai pintu gerbang tempat wisata tersebut belum bagus, dengan kondisi yang ada, Ia ragu ada wisatawan yang tertarik. Kemudian PKL-nya juga belum tertata rapi. "Belum lagi persoalan sampahnya," cetus Nurul Edy. (FAHRUDDIN/FITRIYA/B-5)