Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Tasikmalaya Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Usaha Pembuatan Perahu di Sukamara masih Bertahan

  • Oleh Norhasanah
  • 15 Januari 2017 - 14:36 WIB

BORNEONEWS, Sukamara - Meski sudah banyak sarana transportasi air modern, usaha pembuatan perahu atau kelotok masih tetap eksis di Kabupaten Sukamara, Kalteng.

Usaha ini mampu bertahan dari gerusan zaman lantaran kelotok dan perahu masih banyak digunakan masyarakat Bumi Gawi Barinjam, khususnya yang tinggal di bantaran Sungai Jelai.

Darham, pembuat perahu atau klotok di Kota Sukamara, menuturkan bahwa jumlah masyarakat yang memesan produknya memang tidak sebanyak dahulu, mengingat saat ini masyakat sudah banyak yang beralih profesi. Selain itu, sarana transportasi air baru telah banyak bermunculan.

"Sekarang pesanan jarang ada dan hanya ada permintaan pembuatan perahu dari nelayan sungai atau dari usaha getek penyeberangan," kata Darham, Minggu (15/1/2017).

Meski begitu, sambungnya, masih ada saja masyarakat yang memesan kelotok atau perahu buatannya. Sehingga usahanya masih bisa bertahan hingga saat ini.

Hanya, Darham mengaku mulai kesulitan mendapatkan bahan baku. Sebab untuk membuat perahu atau kelotok dibutuhkan bahan baku kayu dari jenis yang bagus dan kuat.

"Sekarang untuk jenis kayu yang dipakai untuk membuat perahu semakin sulit didapat. Sehingga harga perahu juga akan ditentukan dari bahan kayu yang digunakan serta besar kecilnya perahu yang dipesan," ujarnya.

Dituturkannya, saat ini untuk membuat perahu dengan bahan baku kayu ulin bisa menelan biaya hingga Rp10 juta bahkan lebih.

"Itu sebabnya pemesan mulai berkurang karen memakan biaya yang besar," sebutnya. (NORHASANAH/B-3)

Berita Terbaru