BORNEONEWS, Kuala Pembuang -  Kesadaran  Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Seruyan dalam mengikuti kegiatan keagamaan masih minim. Itu yang mengemuka selama berlangsungnya kegiatan siraman rohani dibarengi pengajian, di Masjid Agung Nurul Yaqin, Kuala Pembuang, Senin (16/1/2017). Hanya sedikit pegawai yang hadir, sekitar 200-an orang, termasuk dari kalangan honorer. 

Padahal, jumlah keseluruhan pegawai yang berada di lingkungan perkantoran Pemkab Seruyan itu, mencapai ribuan orang, tersebar bekerja pada kantor dinas, badan dan instansi lainnya yang berada di Kuala Pembuang.

'Kita sebenarnya menyayangkan banyaknya aparatur sipil negara (ASN) baik dari kalangan PNS atau honorer lain yang tidak mengikuti kegiatan ini. Contoh kecil saja sebagai perbandingan, jumlah honorer pemkab saja mencapai 3.000 an orang. Tapi yang hadir disini, sedikit sekali,' kata Sekretaris Daerah Seruyan, Haryono kepada Borneonews sesuai berakhirnya kegiatan siraman rohani itu.

Padahal, menurut Haryono, siraman rohani ini merupakan salah satu kegiatan atau agenda rutin bulan yang selalu dilaksanakan Pemkab Seruyan setiap satu bulan sekali.

'Kepala dinasnya saja hampir seluruhnya hadir. Tapi pegawainya (anak buah), justru banyak yang tidak hadir. Saya berharap, pelaksanaan kegiatan seperti ini pada bulan berikutnya, semua dapat menghadiri. Karena tujuan kegiatan siraman rohani ini, banyak sekali manfaat yang bisa dipetik. Salah satunya, imbauan ajakan untuk bersama-sama meningkatkan keamanan dan ketakwaan kita sebagai umat muslim khususnya,' ungkap Haryono. (PARNEN/N).