Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Harga Minyak Sawit Kembali Bergairah, Ini Alasannya

  • Oleh Nedelya Ramadhani
  • 17 Januari 2017 - 10:26 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Berbeda dengan perdagangan akhir pekan lalu yang diawali dengan penguatan tapi berakhir melemah, harga minyak sawit pada Senin (16/1) dibuka melemah dan ditutup menguat.

Jika akhir pekan lalu pelemahan harga minyak sawit lebih karena sentimen negatif dari pelemahan harga minyak nabati pesaing sawit, kali ini harga minyak sawit ditopang oleh data pemerintah Malaysia yang positif.

Menurut pelaku pasar di Kuala Lumpur, seperti dikutip Reuters, meningkatnya permintaan di pasar ekspor dan ketatnya pasokan di pasar sebagai alasan penguatan harga minyak sawit awal pekan ini.

Futures minyak sawit untuk kontrak April, 1FCPOc3, di Bursa Malaysia Derivatives Exchange berakhir naik 0,9 persen menjadi 3.110 ringgit ($696,68) per ton pada perdagangan Senin. Volume perdagangan tercatat sebanyak 45.059 lot.

Pelaku pasar tersebut juga mengatakan bahwa selain kinerja ekspor yang meningkat, melemahnya ringgit Malaysia dan menguatnya harga minyak nabati pesaing sawit di Dalian Commodity Exchange, Tiongkok, juga turut berperan mendongkrak harga minyak sawit.

"Harga fisik minyak sawit mentah masih kuat, sehingga ikut memberikan dorongan pada harga kontrak minyak sawit," ujarnya. (NEDELYA RAMADHANI/m)

Berita Terbaru