BORNEONEWS, Palangka Raya - Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo diberikan gelar adat Dayak dan menjadi warga kehormatan Dayak atau menjadi keluarga besar Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng. Di hadapan warga Dayak dan DAD, ia pun berjanji beberapa hal. Inilah beberapa janji Agus yang akan perhatikan Kalteng yang perlu dicatat.

Pertama, ia ingin bersungguh-sungguh menjadi bagian dari suku Dayak dan selanjutnya tidak akan menyia-nyiakan kesempatan sebagai warga kehormatan ini tanpa berbuat sesuatu kecuali yang terbaik.

'Penganugerahan gelar ini memberikan kami satu anugerah, kepercayaan, dan suatu kehormatan untuk menjadi warga kehormatan dari suku Dayak. Kami ingin sungguh ingin menjadi bagian dari suku Dayak,' kata Agus saat didaulat memberikan sambutan atas  penganugerahannya.

Kedua, ia ingin menjadi bagian dayak dan akan memajukan Kalteng. Bahkan tidak hanya Kalteng saja melainkan seluruh Kalimantan dan warga Dayak seluruh Indonesia. Sebab kata Agus, DAD yang ada merupakan cerminan dari Suku Dayak yang ada di seluruh Kalimantan bahkan seluruh Indonesia.

'Kami menyimak dengan seksama perngantar dari Ketu dewan pertimbangan DAD Kalteng. Kami dalam kesempatan ini, menjadi bagian dari Suku Dayak dan akan dengan upaya terbaik, bukan hanya memajukan Kalteng, karena kami memahami DAD yang ada adaalah cerminan dari suku dayak yang ada di seluruh Kalimantan bahkan seluruh Indonesia dan dunia,' tegas dia.

Selanjutnya, Agus juag menjanjikan upaya kemakmuran dan kesejahteraan. Ia meyakini dengan keikhlasan dalam bekerja, ketulusan dan dedikasi tinggi, serta visi yang kuat, akan bisa membawa kemajuan bagi Kalteng Indonesia.

'Insyaallah dengan keyakinan itu, akan bisa berikan kesejahteraan dan kemakmuran indonesia umumnya, khususnya suku dayak di Indonesia. Kami akan menjadi bagian dari DAD dan kami akan junjung tinggi nilai-nilai yang selama ini menjadi dasar untuk memajukan bangsa ini,' ujarnya.

'Kita bersama akan bisa mewujudkan masyarakat yang makmur, sejahtera dan berkeadilan. Kami juga besar hati ketika hadir diberikan tarian selamat datang yang sangat berenergi. Sangat khusuk mendalami nilai-nilai suku Dayak. Kami besar hati dan kami akan laporkan kepada Presiden MADN di Pontianak bahwa telah menjadi warga kehormatan Dayak,' pungkasnya. (ROZIQIN)