Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Toli-Toli Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pendemo Yantenglie Nyaris Segel Kantor Bupati

  • Oleh Abdul Gofur
  • 18 Januari 2017 - 12:14 WIB

BORNEONEWS, Kasongan - Sekitar 500-an masyarakat yang mengatasnamakan dari Aliansi Masyarakat Katingan Bersatu kembali berdemo ke Kantor Bupati menuntut agar Bupati Ahmad Yantenglie mundur dari jabatannya, Rabu (18/1/2017) siang ini. Bahkan, di antara mereka siang ini nyaris menyegel kantor sang bupati. 

Pantauan Borneonews, massa aksi demo damai kali ini lebih banyak dari aksi-aksi sebelumnya.

Aksi demo dikawal ketat ratusan aparat baik dari Polres Katingan, Polsek Katingan Hilir, TNI maupun Satpol PP.

Dalam orasinya, para pendemo meneriakkan tuntutan agar Ahmad Yantengli segera mundur dari jabatannya sebagai bupati.

Pasalnya, orang nomor satu di Katingan itu dinilai sudah melecehkan masyarakat Katingan dengan kasus perzinahan dengan seorang ASN, Farida Yeni, yang juga isteri anggota polisi.

Bahkan sebagian para pendemo berniat masuk ke dalam ruangan kantor bupati guna menyegel ruang kerja Bupati Ahmad Yantenglie.

Saat itu Bupati Tenglie memang sedang tidak berkantor karena sedang melantik kepala desa di wilayah hulu Katingan.

Namun niat itu diurungkan setelah koordinator aksi, Menteng Aswin meminta agar pendemo tidak berbuat anarkis.

"Kepada teman-teman hari ini kita menyampaikan tuntutan secara damai, dan kalau yang ada sampai menyegel ruang bupati, itu namanya anarkis. Cukup kita menyampaikan aspirasi di luar ini saja, dan jangan sampai ada yang berbuat anarkis," teriak Menteng Aswin menenangkan pendemo.

Tak lama kemudian Asisten II Setda Katingan Alpianoor mewakili Pemda Katingan menemui para pendemo itu.

Bahkan Alpianoor dipaksa menjawab pertanyaan apakah Bupati Ahmad Yantenglie masih menjabat bupati atau tidak.

Namun, jawaban Alpianoor saat itu singkat dan lugas. "Semuanya itu serahkan kepada pihak hukum yang menangani permasalahan ini," tutur Alpianoor.

Usai menyampaikan orasi di Kantor Bupati Katingan, massa kemudian bergerak menuju Kantor DPRD Katingan berjarak sekitar 500 meter dari kantor bupati.

Selain Kapolres Katingan AKBP Tato P Suyono, turut hadir mengamankan aksi demo ini adalah Perwira Penghubung Kodim 1015 Sampit di Kasongan Kapten Inf Dedi Marwanto. (ABDUL GOFUR/B-5)

Berita Terbaru