BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Kelurahan Raja Seberang, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat secara monografis berada di Bantaran Sungai Arut dengan luas wilayah 11.500 hektare dan jumlah penduduk mencapai 1.871 jiwa. Sementara letak ekonomis dengan pusat perdagangan hanya lima kilometer dan tiga kilometer dari ibu kota Kabupaten.

Dengan lokasi strategis di tengah perkotaan, Kelurahan Raja Seberang mempunyai potensi luar biasa di beberapa sektor. Di antaranya sektor perikanan, perkebunan dan pariwisata.

Sebagai salah satu kawasan tua di Kotawaringin Barat dengan segala potensinya, sejatinya Kelurahan ini ibarat mutiara yang terpendam.

"Kita mempunyai banyak potensi yang bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tapi sayangnya kita belum bisa memaksimalkan potensi luar biasa tersebut," ungkap Lurah Raja Seberang, M Noor Aini, Jumat (20/1/2017).

Untuk itu, sektor yang dianggap mampu untuk mengangkat Kelurahan Raja Seberang sebagai kawasan potensial harus mendapat dukungan penuh dari pemerintah. Menurutnya, dukungan yang dibutuhkan yaitu peningkatan infrastruktur, peningkatan SDM serta mendorong Kelurahan Raja Seberang Seberang sebagai Kelurahan yang berwawasan wisata.

"Sekarang yang menjadi pertanyaan adalah, ada tidak keinginan ke arah sana. Saya yakin dengan segala potensi yang dimiliki rasanya kita bisa mewujudkan hal itu," ujar dia. (KOKO SULISTYO/B-2)