Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Harga Cabai di Palangka Raya Masih Rp150 Ribu per Kilo

  • Oleh Testi Priscilla
  • 23 Januari 2017 - 16:54 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Harga cabai di Kota Palangka Raya masih bertahan di angka Rp150.000 per kilo gram, Padahal, hari ini sudah tanggal 23 Januari 2017, hampir akhir bulan dari tahun baru 2017. Meski begitu, harga ini masih bertahan seperti pada awal tahun kemarin.

"Masih Rp150 ribu, belum berubah. Kalau biasanya paling mahal Rp60.000," ungkap Minilia, pedagang sayur di Pasar Besar Palangka Raya, Senin (23/1/2017). Dikatakannya harga ini masih tetap bertahan lantaran stok juga masih belum stabil.

"Cabainya jelek-jelek, terus sedikit juga datangnya. Harganya sudah mahal duluan," tuturnya Hal ini tentu memberatkan masyarakat. Namun saat dimintai tanggapan, Edy Hendratmo Kepala Seksi Pembinaan dan Pengembangan Distribusi, Disperindag Kota Palangka Raya mengatakan yang paling dirugikan sebenarnya adalah pengusaha rumah makan.

"Kalau kita kan kalau harga cabai lagi mahal, paling kita beli seribu atau dua ribu, ditahan-tahan saja bikin sambalnya. Tapi kalau rumah makan, merek pasti yang paling kesusahan karena jatah pengeluaran cabai mereka sehari kan pasti," jelasnya.

Karenanya, Edy berharap masyarakat tidak panik menanggapi situasi ini. Diakali sebisanya sampai harga cabai kembali stabil.

"Ini kan insidentil, kita tidak bisa juga meminta pedagang untuk tidak menaikkan harga kalau memang ternyata mereka membeli sudah dengan harga yang tinggi. Makanya kita ada pasar penyeimbang supaya pedagang menaikkan harga tidak terlalu tinggi, kalau tinggi kan orang berpindah ke pasar penyeimbang semua," tuturnya. (TESTI PRISCILLA/B-6)

Berita Terbaru