Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

BMKG Kotim: Kondisi 2017 Normal, Namun Harus Waspadai Karhutla

  • Oleh Rian Nafarin Luffi
  • 24 Januari 2017 - 13:34 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Kotawaringin Timur (BMKG Kotim) memperkirakan kondisi cuaca dan iklim tahun 2017 dalam kondisi netral atau normal dibanding 2016. Namun potensi ancaman kondisi cuaca lokal dan meningkatnya hotspot patut diwaspadai karena bisa memicu kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).

"Cuaca pada 2017 ada kemungkinan normal. Tetapi faktor perubahan iklim dan tingkat kerentanan masing-masing wilayah berbeda satu sama lain. Wilayah Kotim yang hujannya ekuatorial yakni memiliki dua kali musim kemarau, misalnya pada Februari sampai Maret mengalami kemarau, lalu masuk lagi hujan bulan April-Mei. Kemudian pada Juni kembali lagi ke musim kemarau," kata Kepala Stasiun BMKG Kotim, Nur Setiawan, di Sampit, Selasa (24/1/2017).

Setiawan menyebutkan, melihat kondisi hujan normal pada 2017, potensi karhutla akan lebih tinggi dibanding 2016 dan lebih rendah dibanding 2015. Hal ini terjadi karena pada sejumlah wilayah ada yang mengalami dua kali musim kemarau.

"Tahun 2015 dan 2016 agak ekstrem. Tahun 2015 kering karena El Nino dan tahun 2016 La Nina yang membuat kondisi kemarau basah. Tahun 2017 normal namun harus diwaspadi karhutla," paparnya.  (RIAN NAFARIN/N).

Berita Terbaru